SOLOK, METRO – Dinas Koperindag Kota Solok akan menarik kembali bantuan gerobak dari pedagang jika bantuan tersebut tidak tepat sasaran. Bantuan gerobak tersebut diperuntukan bagi para pedagang dan bukan bagi masyarakat yang hendak berdagang.
“Kalau bantuan gerobak ditemui tidak tepat sasaran atau berada ditangan para pedagang yang tidak tepat, kami akan menarik bantuan tersebut,” ujar Kepala Dinas Koperindag Kota Solok, Dedi Asmar.
Ucapan Dedi Asmar ini memang bukan tanpa alasan. Surat penyataan yang ditandatangani oleh masyarakat penerima bantuan bisa jadi menjadi senjata bagi Koperindag Kota Solok untuk bertindak. Namun banyak pihak berharap seharusnya diperuntukan bagi pedagang yang membutuhkan dan sesuai dengan jenis dagangan yang telah dijalani dan bukan akan dijalani.
Terkait bantuan peralatan dagang berupa gerobak sebanyak 150 unit, etalase 100 unit dan bagasi sepeda motor sebanyak 50 unit, terdengar kepentingan kabar banyak bantuan tersebut yang tidak tepat menerimanya.
Dan menyikapi informasi tersebut, Dedi Asmar menekankan bahwa bantuan yang diberikan kepada pedagang telah sesuai dengan jenis dagangan yang dilakoni oleh penerima bantuan.
Selain meneliti proposal yang masuk terang Dedi, pihaknya juga melakukan survei ke lapangan terhadap para pedagang yang akan menerima bantuan.
Tidak cukup disitu, bagi penerima bantuan juga membuat surat pernyataan yang ditandatangani diatas materai.
“Atas dasar itu, jika ditemukan penerima bantuan tidak sesuai dengan peruntukan bantuan tersebut akan kita tarik dari para pedagang yang bersangkutan,” ujarnya.
Dedi menjelaskan, bantuan peralatan dagang itu dianggarkan melalui APBD 2018 dengan pagu dana Rp1,8 miliar. Namun dalam pelaksanaannya, dana tesebut dicairkan sebesar Rp1,2 miliar, sesuai nilai tender yang ditawar rekanan.
“Dibandingkan jumlah proposal yang masuk untuk mendapatkan bantuan sebanyak 600 proposal, memang tidak sebanding dengan jumlah bantuan yang tersedia. Sehingga perlu dilakukan seleksi atas proposal yang masuk sehingga bantuan itu tepat sasaran,” beber Dedi. (vko)
