TANAHDATAR, METRO –Bakaua merupakan tradisi mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT atas kemudahan melaksanakan proses bertanam ataupun atas perolehan hasil panen pertanian masyarakat. Tradisi budaya turun temurun ini, patut dipertahankan kelestariannya. “Tradisi bakaua ini merupakan tradisi budaya yang merupakan potensi untuk menarik wisatawan, bahkan di puncak Bukit Batu Besi ini juga memiliki pemandangan yang luar biasa,” kata Bupati Eka Putra, Kamis (3/8) saat membuka Tradisi Bakaua di Bukit Batu Besi Nagari III Koto Kecamatan Rambatan.
Dikatakan Bupati lagi, sewaktu sampai ke lokasi acara ia sangat takjub dan terkesan dengan potensi yang dimiliki puncak Bukit Batu Besi yang tidak kalah indah dengan objek wisata lainnya seperti Puncak Aua Sarumpun yang juga terletak di Nagari III Koto.
“Konon katanya disini ada legenda yang disampaikan secara turun temurun, bahwa ada sebuah batu yang mengeluarkan air dan hanya bisa di lihat oleh mereka yang bersifat ikhlas. Potensi ini harus dimaksimalkan agar ada wisatawan yang berkunjung ke sini. Hal itu bisa tercapai dengan adanya kerjasama dan kekompakan masyarakat Nagari III bersama perantau dan juga pemerintahan nagari,” sampainya.
Atas terselenggaranya kegiatan Bakaua itu Bupati Eka Putra juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada segenap panitia dan juga dukungan perantau serta Pemerintah Nagari.
“Melaksanakan kegiatan seperti di lokasi di puncak Bukit ini tentu tidak mudah, apalagi untuk menghadirkan ratusan masyarakat. Kehadiran dan antusiasnya masyarakat membuktikan betapa masyarakat dan perantau III sangat kompak sehingga bisa melaksanakan kegiatan ini. Karena itu saya menyampaikan apresiasi,” ujarnya.
Di kesempatan itu Bupati Eka Putra menyampaikan beberapa pesan penting, terutama terkait Pemilihan Umum (Pemilu) termasuk Pilwana yang akan dilaksanakan beberapa waktu akan datang.
