BUKITTINGGI, METRO–Tragis. Seorang pedagang rempah dirampok oleh orang tak dikenal (OTK) yang menggunakan senjata api saat perjalanan pulang ke rumahnya di persimpangan Excellent, Jalan Adinegoro, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh, Kota Bukittinggi, Rabu (12/7) sekitar pukul 18.00 WIB.
Akibat aksi perampokan itu, korban bernama Wirman (48) yang sehari-harinya berjualan rempah-rempah di Terminal Bus Simpang Aur, mengalami luka tembak pada bagian dadanya. Tak hanya terluka parah, uang puluhan juta dan sepeda motor milik korban juga raib dibawa kabur perampok.
Pascakejadian, korban yang terluka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Madina untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun, karena butuh penanganan lebih intensif, korban dirujuk lagi ke RSAM Bukittinggi.
Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, AKP Fetrizal membenarkan adanya aksi perampokan itu. Menurutnya, insiden perampokan dengan senjata api itu terjadi saat korban akan pulang ke arah rumahnya di Tangah Jua, Kelurahan Aur Kuning, Kota Bukittinggi.
“Pihak keluarga telah melapor ke Mapolresta Bukittinggi. Kejadian berlangsung saat korban hendak pulang ke rumahnya sekitar pukul 18.00 WIB,” kata Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, AKP Fetrizal, Rabu (12/7).
AKP Fetrizal menjelaskan, lokasi perampokan dengan senjata api tersebut terjadi di persimpangan Excellent, Jalan Adinegoro, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh, Kota Bukittinggi.
“Berdasarkan informasi sementara yang kami dapatkan, t iba-tiba sepeda motor korban dihadang oleh pelaku. Kemudian langsung menodongkan senjata dari arah depan kepada korban lalu menembak korban pada bagian dada,” terang AKP Fetrizal.
Terkait kasus ini, AKP Fetrizal belum bisa memberikan keterangan lebih rinci. Pasalnya, pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan mendatangi TKP perampokan dan mendatangi korban yang saat ini berada di RSAM Bukittinggi. “Kami masih menyelidiki kasus ini. Untuk informasi lebih lanjut, nanti kami sampaikan lagi.,” ujarnya.
Informasi perampokan yang terjadi di Kota Bukittinggi ini pun tersebar di beberapa grup WhatsApp. Salah satu di antaranya adalah grup WhatsApp Pers Pemko Bukittinggi dan Humas Polresta Bukittinggi.
Dalam pesan yang beredar, disebutkan kejadian perampokan dan penembakan bersenjata api pada Hari Rabu (12/7) pukul 18.30 WIB, dengan korban bernama Wirman (48). Akibat kejadian itu, uang Rp 70 juta dan Honda Vario dibawa kabur perampok. Korban sekarang penanganan di RS Madina dalam keadaan sadar engan baju dan badan berlumuran darah. (pry)
