Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah menyebutkan, sektor pertanian menjadi salah satu fokus pembangunan di daerah ini. Kontribusi sektor pertanian terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sumbar tahun 2017 – 2022 selalu paling besar. Kesejahteraan petani juga menjadi perhatian.
“Sektor pertanian memiliki peran penting dalam kehidupan, pembangunan, dan perekonomian Indonesia, termasuk Provinsi Sumbar. Sebagai negara agraris, sektor pertanian mampu melestarikan sumber daya alam, memberi hidup dan penghidupan, serta menciptakan lapangan pekerjaan,” kata Mahyeldi saat Temu Percontohan Pengembangan Agribisnis Penas Petani, Nelayan XVI Tahun 2023 dan Penyerahan Hadiah Sumbar Innovation Award Tahun 2023 yang digagas Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Provinsi Sumbar, di Hotel Pangeran Beach Padang, Rabu (14/5) pagi.
Petani selain sebagai produsen yang memproduksi hasil pertanian, juga konsumen yang membeli barang dan jasa untuk kebutuhan sehari-hari dan keperluan dalam memproduksi produk pertanian dan semakin kuatnya indikator Nilai Tukar Petani (NTP).
“Semakin tinggi NTP relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan dan daya beli petani. NTP Sumbar Januari 2023 sebesar 111,80 atau naik 1,25 persen dibanding NTP Desember Tahun 2022. Nilai ini mengalami peningkatan cukup signifikan jika dibanding akhir tahun 2020 dengan nilai NTP sebesar 101,96,” kata Mahyeldi.
Keberhasilan tersebut, lanjut Mahyeldi, tidak bisa dilepaskan dari inovasi pemerintah maupun masyarakat, termasuk petani, peternak dan nelayan. Pemprov Sumbar sangat fokus pengembangan inovasi daerah dengan menjalankan Perjanjian Kinerja Pelaksanaan Inovasi Daerah antara Gubernur dengan Kepala OPD di lingkup Pemprov Sumbar. Masing-masing eselon diminta melahirkan satu inovasi.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Provinsi Sumbar Bustavidia menyampaikan, Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas KTNA) ke XVI diharapkan memberi motivasi kepada petani nelayan dan petani hutan saling berinteraksi dan bersinergi dalam memanfaatkan sumber daya alam pertanian.
Sasarannya, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam rangka perbaikan mutu produksi dan produktivitas komoditas pertanian dan peningkatan pendapatan yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga tani nelayan dan petani hutan.
Selain itu, juga diadakan Temu Percontohan Pengembangan Agribisnis Penas Petani Nelayan XVI yang mengangkat Tema “Inovasi dan Teknologi Pertanian Berkelanjutan Untuk Mewujudkan Kemandirian Pangan Menuju Indonesia Lumbung Pangan Dunia 2045”.
Kegiatan itu menghadirkan pemateri, Dr. Drs. Jekvy Hendra, M.Si dengan materi Perlindungan Tanaman Hortikultura dan Prospek Pengembangan Agribisnis. Prof. James Hellyward dengan materi Pengembangan Agribisnis Peternakan. Iman Hardiono dengan materi Smart Farming Hidroponik.
Wesi Arlen (penyuluh berprestasi) dengan materi Inovasi Penerapan Teknologi Penggunaan Benih Unggul M7OD yang berumur genjah dengan aplikasi pemberian pupuk yang tepat untuk tanaman padi sesuai kebutuhan lahan. Diskusi dipandu Ir Rina Morita, M.Si, Kabid Inovasi dan Teknologi Balitbang Provinsi Sumbar.
Sumatera Barat Innovation Award 2023
Pada kesempatan tersebut juga diserahkan hadiah untuk sembilan pemenang dari tiga kategori Sumbar Innovation Award 2023. Lomba inovasi teknologi tersebut diikuti 50 peserta.
Menurut Ir. Rina Morita, M.Si, lomba ini didasari keinginan agar ada inovasi untuk memberikan nilai tambah di sektor pertanian dan non pertanian. Balitbang Sumbar yang punya tugas dan pokok dan fungsi, selalu mengembangan inovasi. Tidak boleh berhenti. Salah satunya, menemukan teknologi tepat guna dan inovasi baru dari masyarakat Sumbar.
“Teknologi yang dihadirkan saat ini, sangat beragam. Sembilan pemenang saat ini, memberikan inspirasi dan motivasi bagi yang lain,” kata Rina Morita, Kabid Inovasi dan Teknologi Balitbang Provinsi Sumbar.
Lomba tersebut menghadirkan juri Prof Rusnardi Rahmat Putra PhD, Eng (Dosen UNP), Dr Eng Dendi Adi Saputra ST, M.Eng (Dosen Unand), Dr Ifmalinda S.TP, MP (Dosen Unand), Ir Suhendrik Anwar MT (Dosen Politeknik Negeri Padang), Firdaus Abie (Pers/Direktur Posmetro Padang) dan Abinul Hakim S.Pd, M.Si (Dinas Pendidikan Prov Sumbar).(**)
Pemenang Sumatera Barat Innovation Award 2023
Kategori SMA/SMK
• Juara I : Muhammad Birro Al Farouk dkk (SMA Raudhatul Jannah)
• Juara II : Exchell Abellia (SMK PP Padang Mangateh)
• Juara III : Wafiq Azizah (SMK PP Padang Mangateh)
