BUKITTINGGI, METRO–Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bukittinggi, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) kesiapan jajaran pengawas menghadapi gugatan dan sengketa pada tahapan pencalonan anggota DPRD Pemilu 2024.
Kegiatan ini diikuti puluhan jajaran kesekretariatan Bawaslu Kota Bukittinggi bersama Panitia Pengawas (Panwas) daerah setempat dengan pemateri dari akademisi, psikolog dan pemerhati Pemilu Sumbar, Selasa (16/5).
“Tujuannya tentu ingin menambah kapasitas dan memberikan bekal lebih lanjut terkait kesiapan kemungkinan adanya gugatan dan sengketa berupa laporan, potensinya ada,” kata Ketua Bawaslu Bukittinggi, Ruzi Haryadi.
Ia mengatakan sesuai tahapan pencalonan yang sudah diselesaikan, 16 parpol sudah resmi mendaftar sebagai peserta Pemilu di Bukittinggi.
“KPU akan pleno dan membentuk kesiapan tim untuk verifikasi, ini salah satu bagian yang akan dilakukan pengawasan yang bermuara pada Daftar Calon Sementara (DCS),” katanya.
Menurutnya, dari penetapan DCS ini peran Bawaslu akan lebih besar menerima laporan atau pengaduan dari masyarakat.




















