TANAHDATAR, METRO – Sebanyak 70 orang kontingen Tanahdatar akan berada selama tiga hari penuh di Padang, untuk mengikuti ajang Pekan Olah Raga Kemenag Wilayah (Porkewil) Wilayah Sumbar pertama.
Kontingen Tanahdatar selama berlangsungnya ajang Porkewil Provinsi tersebut akan mengikuti semua cabang yang dipertandingkan, masing-masing cabang Volly Ball, Bulutangkis, Sepak Takraw, Tenis Lapangan, Tenis Meja dan catur.
Ajang Porkewil tersebut dibuka langsung Ka Kanwil Kemenag Sumbar H Hendri didampingi Kabag TU H Irwan, para Kabid, Pembimas, Ka Kankemenag kabupaten dan kota se Sumbar, di lapangan olah raga Kanwil Kemenag, Jumat (4/1).
Menurut laporan Ketua panitia pelaksana Irwan menjelaskan, kegiatan olah raga tersebut diikuti sebanyak 739 orang, berasal dari utusan Kemenag kabupaten dan kota se Sumbar, Balai Diklat, IAIN Bukittinggi dan IAIN Batusangkar dan utusan UPT Asrama Haji Padang.
Pertandingan wilayah Sumbar yang digelar tersebut masih dalam memperingati HAB Kemenag RI ke 73 sekaligus memperebutkan Tropy bergilir Ka Kanwil Kemenag Provinsi Sumbar yang pertama.
Ka Kanwil Kememag Sumbar dalam arahannya mengatakan kita selaku ASN Kemenag di jajaran Kemenag Sumbar harus bersyukur dengan terlaksananya kegiatan pertandingan olah raga tingkat Sumbar untuk pertama kalinya.
Dengan terlaksananya kegiatan Porkewil tersebut mampu menjalin dan merajut bingkai silaturrahmi dan kekompakan diantara Jajaran ASN Kemenag di Sumbar.
Ka Kanwil Kemenag dalam kesempatan tersebut mengingatkan kepada seluh ASN jajaran Kemenag di Sumbar jangan dijadikan ajang olah raga tersebut sebagai pemicu kebencian yang dapat menimbulkan perpecahan di antara ASN.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua KONI Sumbar Syaiful dan sekaligus memberikan apresiasi kepada Kanwil Kemenag Sumbar. Syaiful menambahkan cabang olah raga yang dipertandingkan dalam ajang porprov tersebut merupakan cabang olah raga yang bergengsi dan juga di pertandingkan di ajang Pekan Olah Raga Nasional serta sea games. Ia mengharapkan untuk iven Porwil tingkat Sumatera Barat berikutnya agar dimasukkan cabang pencak silat. (ant)















