LIMAPULUH KOTA, METRO – Pada momentum peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke 73 Kemenag, Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi mendapat penghargaan dari Kantor Kementrian Agama Kabupaten Limapuluh Kota. Pemberian penghargaan ini diberikan langsung, kepala kantor Kemenag Limapuluh Kota, Drs. H. Ramza Husmen, M.Pd usai upacara peringatan HAB di halaman Kantor Bupati, Bukik Limau, Sarilamak, Kamis (3/1).
”Penghargaan ini diberikan kepada bupati Limapuluh Kota, atas dukungan dan kontribusinya dalam pembinaan keagamaan di kabupaten ini,” sebut Ramza Husmen.
Menurutnya, bupati Irfendi Arbi bersama jajarannya telah berhasil melakukan pembinanan keagamaan dimasing-masing nagari yang ada di kabupaten itu, termasuk penguatan karakter kegamaan di bidang pendidikan.
Sementara itu, bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi ketika dimintai keteranganya, mengucapkan terimakasih atas penghargaan yang diberikan kantor Kementrian Agama kabupaten Limapuluh Kota. Menurutnya, pembinaan kegamaan itu sangat penting karena hal ini merupakan modal dasar dalam kehidupan sehari-sehari.
”Seperti kita ketahui agama sangat berperan terhadap pembangunan ekonomi masyarakat. Untuk itu, pembinanaan-pembinaan agama sangat penting dalam membentuk krakter anak bangsa,” sebutnya.
Sebelumnya, juga digelar upacara peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke 73, dalam amanat Menteri Agama, Lukman Hakim Syaifuddin yang dibacakan bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi mengharapkan momentum ini dijadikan sebagai bentuk peningkatan kerukunan antar umat beragama.
“Melalui Hari Amal Bhakti ini, kita ingatkan pentingnya jaminan hak beragama. Untuk itu, kami mengajak seluruh jajaran untuk dapat menebarkan energi positif dan merawat kerukunan. Jangan lagi, menebar kebencian, melempar fitnah tak bertanggung jawab yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa, apalagi memasuki tahun politik,” ujarnya.
Selain itu, seluruh jajaran Kemenag juga diminta untuk menegakkan lima nilai budaya kerja Kementrian Agama, integritas, profesionalitas, inovasi, tanggung jawab dan keteladanan.
“Jangan sekali-kali mengkhianati kepercayaan umat dengan perbuatan korupsi dan berbagai tindakan tak terpuji,” tegasnya.
Dalam upacara Hari Amal Bhakti ke 73 itu, juga diberikan penghargaan dan penyematan tanda kehormatan Satya Lencana Karya Satya kepada sejumlah tokoh berprestasi. Serta penghargaan kepada Kejaksaan Negeri Payakumbuh atas dukungan dan arahannya dalam pembangunan balai nikah dan manasik haji di sejumlah kecamatan sebagai tim pengawal dan pengaman pemerintahan dan pembangunan (TP4D). (us)
