TANAHDATAR, METRO–Kunjungan langsung untuk bertemu dan bersilaturahmi bersama perantau merupakan salah satu cara untuk membangun komunikasi antara Pemerintah Daerah dengan Perantau untuk turut membangun kampung halaman secara bersama.
Hal ini disampaikan Bupati Tanah Datar Eka Putra saat bersilaturahmi bersama Ikatan Keluarga Padang Luar (IKPL) di Restoran Sederhana Kebun Jeruk – Jakarta Barat, Minggu (18/9).
Bupati Eka Putra menambahkan, perantau memiliki peran penting dalam pembangunan di Tanah Datar, karena tanpa bantuan dan dukungan perantau pembangunan tidak akan berjalan maksimal.
“Contoh sederhana saja adalah, perantau mengirim uang rata-rata Rp200 ribu per orang kepada sanak familinya di kampung. Coba jumlahkan, sekiranya 200 ribu perantau di seluruh Indonesia melakukan hal sama, setidaknya ada Rp40 miliar uang masuk ke Tanah Datar per tahunnya,” sampainya.
Kemudian, Eka juga menyampaikan, disamping untuk bersilaturahmi, pertemuan itu juga menjadi wadah bagi Pemerintah Daerah dan melalui ia sebagai kepala daerah untuk menyampaikan program dan capaian pembangunan di Tanah Datar.
“Pemerintah Daerah telah meluncurkan 10 Program Unggulan (Progul), diantaranya Program Bajak Gratis, Satu Rumah Satu Hafiz/Hafizah, Satu Nagari Satu Event, kemudian Program Makan Rendang di Tanah Datar yang artinya Pemberantasan Rentenir Agar Hilang di Tanah Datar dengan memberikan pembiayaan tanpa agunan kepada UMKM, serta beberapa Progul lainnya,” sampai Eka.
Dikatakan Eka lagi, semua Progul sudah berjalan dan dilaksanakan di berbagai wilayah Tanah Datar yang muaranya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik dalam jangka pendek atau jangka panjang.
“Khusus Program Satu Rumah Satu Hafiz/Hafizah merupakan program yang akan dinikmati hasilnya 15 sampai 20 mendatang dimana kita berharap setidaknya separuh masyarakat Tanah Datar adalah penghafal Al Qur’an. Alhamdulillah mendukung program ini Nagari Balimbiang yang berada di Kecamatan yang sama dengan Padang Luar Nagari III Koto, sudah melaunching menjadi Nagari Tahfizh,” katanya. (ant)
