PDG.PANJANG, METRO–Dua mobil minibus yang sedang melintas di kawasan Silaiang, Lembah Anai, Kabupaten Tanahdatar ditimpa pohon yang tumbang akibat longsor, Minggu (7/8) sekitar pukul 07.30 WIB. Meski tidak ada menimbulkan korban jiwa, satu penumpang mobil dilaporkan mengalami luka ringan.
Bahkan, longsor yang menumbangkan pohon itu berdampak lumpuh totalnya akses jalan lintas Padang-Bukittinggi tersebut. Kendaraan yang datang dari arah Padang maupun Bukittinggi terpaksa berhenti karena peristiwa itu lantaran badan jalan tertutupi material longsor dan pohon tumbang.
Petugas gabungan BPBD bersama Polisi berupaya sepepat mungkin untuk melakukan pembersihan material longsor dan pohon tumbang. Selain itu, dua mobil yang tertimpa selanjutnya dievakuasi dari lokasi. Selama proses pembersihan, untuk mengurai kemacetan, Polisi sempat memberlakukan buka tutup.
Kasatlantas Polres Padangpanjang, Iptu Aldy Lazuardy mengatakan, longsor yang disertai pohon tumbang mengenai dua unit mobil yang melintas. Satu penumpang mengalami luka gores.
“Arus lalu lintas kembali normal setelah mini bus yang tertimpa material longsor berhasil dievakuasi. Akibat kejadian itu arus lalu lintas sempat macet total. Tapi kami bersama BPBD cepat tanggap mengevakuasi mobil dan membersihkan material,” kata Iptu Aldy.
Iptu Aldy merinci, dua minibus yang tertimpa material longsor itu adalah Toyota Avanza hitam yang dikemudikan oleh Alma Yesi (43), warga Kayu Tanam Padangpariaman. Minibus itu membawa penumpang tujuh orang. Tak ada korban luka dari minibus ini, namun beberapa bagian mobil mengalami kerusakan yang cukup parah.
“Kemudian Toyota Avanza putih yang dikemudikan Fiqi Selvani Putra (32), warga VII Koto Sariak, Padang Pariaman dengan lima penumpang. Dari minibus ini satu orang penumpangnya mengalami luka ringan. Dia bernama Darwis (92), warga Payakumbuh. Kedua minibus itu berasal dari arah Bukittinggi menuju arah Padang,” pungkasnya. (rmd)
