PADANG, METRO – Wajah atlet dan pelatih berprestasi di Sumbar terlihat sumringah dan berbinar-binar setelah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar menyerahklan reward tahunan kepada atlet binaan berprestasi tahun 2018. Penyerahan reward tersebut diserahkan Gubernur Sumbar diwakili Kadispora Adib Alfikri pada Rapat Anggota KONI se Sumbar di salah satu hotel di Kota Padang, Rabu (26/12).
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar Adib Alfikri mengucapkan selamat kepada atlet dan pelatih yang menerima reward dari KONI Sumbar. Adib mengharapkan, semoga dengan adanya reward ini semakin memacu semangat atlet untuk mempertahankan performa sampai ke PON, hingga bisa meraih medali PON tersebut.
“Reward yang diberikan saat ini bukanlah akhir dari prestasi yang telah diraih. Justru kita harapkan menjadi penunjang agar bisa mengibarkan bendera tuah sakato di PON 2020 di Papua mendatang,” urai Adib.
Ketua KONI Sumbar Syaiful mengatakan, pemberian reward ini telah dua kali dilakukan oleh KONI. Karena duta olahraga Tuah Sakato telah meraih medali emas, perak, perunggu di berbagai iven kejuaraan nasional resmi pengurus besar masing-masing cabang olahraga.Ia menjelaskan, tahun ini KONI Sumbar memberikan reward kepada 43 atlet dan 13 pelatih dari 11 cabor dimana 20 atlet diantaranya berasal dari nomor perorangan.
Perinciannya atlet peraih emas diganjar Rp 15 juta, peraih perak Rp 10 juta, serta perunggu Rp 5 juta. Sementara pelatih yang berhasil mengantarkan atletnya meraih emas membawa pulang Rp 10 juta, perak Rp 7.5 juta, serta perunggu Rp 5 juta. “Tahun ini kita memberikan reward kepada atlet dan pelatih. Bedanya dibanding tahun lalu, kita hanya berikan kepada atlet saja. Jangan dilihat dari nilainya, namun syukurilah nikmat yang telah Allah berikan,” ujar Syaiful.
Tak hanya reward kepada atlet dan pelatih, KONI Sumbar pun memberikan penghargaan kepada cabang olahraga yang sukses selenggarakan Pra Porprov Tahun 2018. Di antaranya cabor tinju, gulat, atletik, dayung, soft tenis, catur, biliar, judo, menembak dan balap sepeda.
“Reward diberikan agar dapat memotivasi atlet mempertahankan prestasi maupun meningkatkan prestasi kepada atlet yang belum mendapatkannya. Ini juga bagian komitmen KONI Sumbar dalam memperhatikan atlet. Harapan jangka panjang kita tentunya atlet mendapat podium tehormat meraih medali di PON 2020 Papua,”ujar Syaiful. (*/boy)
