PDG.PANJANG, METRO–DPRD menerima dan menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2021 untuk ditetapkan menÂjadi Perda, setelah melewati berbagai tahaÂpan. Termasuk Rapat PaÂripurna yang digelar Sabtu (2/7) malam.
Rangkaian rapat dimulai dengan penyampaian pendapat akhir fraksi. MaÂsing-masing dibacakan FrakÂsi Demokrat Kebangkitan Bangsa oleh Herman Datuak Batuah, Fraksi PBB-PKS (Nasrullah Nukman, S.H), Fraksi Golongan KarÂya (Yovan Fadayan Remindo, S.I.Kom), Fraksi Nasdem (Micko Kirstie, S.Psi) Fraksi Gerindra (Riza AÂditya Nugraha, S.H), dan Fraksi PAN (Hukemri).
Setelah membacakan pendapat akhir fraksi, keÂgiatan dilanjutkan dengan penandatanganan perseÂtujuan bersama antara DPRD dan Pemko. Diteken oleh Ketua DPRD Mardiansyah A.Md, Wakil Ketua, Yulius Kaisar dan Imbral, S.E. Sementara dari Pemko oleh Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano, Wakil Wali Kota Drs. Asrul dan Sekdako, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si.
Wako Fadly dalam samÂbutannya menyampaikan apresiasi kepada DPRD atas pembahasan yang efektif dan efesien. Dikatakannya, ada beberapa faktor yang mendukung. AnÂtara lain persiapan yang matang antara DPRD dan Pemko, saling pemahaman yang sangat baik, niat baik untuk saling membantu, dan restu dari Allah SWT.
“Efektivitas dan efeÂsiensi rapat seperti ini perlu kita upayakan terus menerus ke depan, tanpa meÂngurangi kualitas rapat,” sebutnya.
Adapun beberapa penÂdapat akhir fraksi di anÂtaranya, meminta kepada pemerintah daerah membuat kajian Pendapatan Daerah sehingga bisa menÂjadi acuan Peningkatan Pendapatan Daerah.
Kemudian Pemko diÂminta mampu membuat inovasi baru, tidak terpaku kepada Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang sudah ada. Pemko hendaknya memiliki perusahaan daeÂrah yang mampu meningÂkatkan PAD.
Pemko disarankan menÂciptakan program yang lebih kreatif supaya income Pemko bertambah. Fungsi dinas jangan hanya berorientasi pada pelayanan, tetapi juga harus profit oriented.
Dinas harus mencari cara menguatkan branÂding, seperti Padang Panjang sebagai pusat susu segar,atau pusat daging dengan kualitas terbaik. Ini dinilai perlu dimaksimalkan brandingnya. (rmd)
