AGAM,METRO–Prestasi membanggakan kembali ditorehkan pemuda asal Kabupaten Agam. Kekinian, Rang Sumando Malalak, Fadli Rahmadi S Hut berhasil terpilih sebagai Pemuda Pelopor Sumbar tahun 2022. Pemuda asli Baso ini berhasil memeroleh nilai tertinggi kepeloporan bidang pangan dengan perolehan nilai rata-rata 8,790.
Sebelumnya ia menjalani fact finding di bawah pengawasan juri, Rahmawati Koto beberapa waktu laku. Dalam kesempatan itu Fadli bercerita, ia merupakan satu-satunya pemuda pelopor asal Kabupaten Agam yang melaju ke tingkat nasional pada tahun ini.
Inovasi di bidang pangan yang diterapkannya di Malalak Barat sukses mencuri perhatian juri Pemuda Pelopor Provinsi Sumbar. “Konsep pemberdayaan yang saya lakukan yakni bertajuk inovasi pangan lestari dan berkelanjutan sirup kulit manis malbar cassiavera bebas limbah dan pertama di Indonesia,” ujar Fadli.
Inovasi pemuda kelahiran 27 tahun ini dinilai berhasil memajukan SDM sekaligus meningkatkan taraf ekonomi masyarakat di Malalak. Fadli melakukan kepeloporannya dengan mengorganisir masyarakat. Melalui Kelompok Wanita Tani Hutan – Aktivitas Wanita Rajin (KWTH-AWR) masyarakat didorong memproduksi sirup berbahan kulit manis.
Nilai tambah sirup produksi industri rumah tangga terbebas dari limbah. Pasalnya, sisa limbah produksi masih bisa dimanfaatkan untuk bahan kebutuhan rumah tangga lainnya “Sirup Kulit manis yang saya ciptakan merupakan produk pertama di Sumbar, kami memakai tumbuhan alami sebagai pengawet dan limbah yang dihasilkan kami olah menjadi pupuk dan bricket,” terang Fadli.
Menjelang penilaian tingkat nasional, Fadli mengaku, tengah melakukan sejumlah persiapan, baik soal administrasi maupun materi penilaian. Selain itu, demi kelancaran penilaian nanti, ia berharap masyarakat Kabupaten Agam khususnya, Provinsi Sumbar umumnya, agar turut mendoakan perjuangannya di tingkat nasional.
“Tertumpang harapan kepada masyarakat. semoga Fadli bisa meraih prestasi di tingkat Nasional dan mengharumkan nama Provinsi Sumatera Barat,” ujarnya.
Terpisah, Bupati Agam Andri Warman secara khusus mengapresiasi prestasi yang ditorehkan Rang Sumando Malalak ini. Menurutnya, Fadli Rahmadi merupakan sosok pemuda yang aktif bergerak di bidang sosial ekonomi, pertanian dan ketahanan pangan.
Bupati menilai, upaya Fadli mengolah kulit manis menjadi sirup telah mengangkat kembali kejayaan tanam rempah yang melimpah di Malalak itu.
Sistem produksi tanpa limbah yang diterapkannya juga mendapat pujian. Sehingga kepeloporan yang digiatkannya tidak hanya berdampak kepada masyarakat tapi juga lingkungan. “Selamat kepada Fadli, kami bangga kepada ananda, terus berjuang tetap semangat, semoga sukses menjadi pemuda pelopor tingkat nasional,” ujarnya. (pry)
