JAKARTA, METRO–Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan polisi masih mendalami motif pesta berbikini di salah satu perumahan, Kota Khayangan, Depok, Jawa Barat pada Minggu, (5/6).
“Nah, ini masih kami dalami. Pesta berbikini karena mungkin pesertanya berpakaian seperti itu,” kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Senin (6/6).
Alumnus Akpol 1995 itu mengatakan polisi telah memanggil pihak penyelenggara acara guna dimintai klarifikasi perihal pesta berbikini tersebut.
“Kami sudah memanggil penyelenggara untuk dimintai keterangan terkait dengan kegaiatan tersebut,” ujar Zulpan.
Selain itu, Zulpan mengatakan pihaknya telah melakukan tes urine kepada para peserta yang hadir dalam acara itu. Tes urine dilakukan guna mengetahui apakah peserta mengonsumsi narkoba atau tidak.
“Terhadap para peserta party (pesta,red) tersebut dilakukan tes urine. Hasilnya tidak ditemukan adanya penggunaan narkoba,” ucapnya.
Zulpan mengatakan acara itu mendapatkan keluhan dari warga sekitar. Sebab, pesta bikini itu berlangsung sampai pagi.
“Masyarakat mengeluh dengan kegiatan seperti itu, karena kegiatan ini berlangsung sampai dengan dini hari,” tutur Zulapan.
Pesta yang dihadiri muda-mudi berbikini itu ternyata tidak mengantongi izin dari pihak kepolisian, sehingga dibubarkan. “Kegiatan dalam perumahan ini kalau orang sukuran, boleh. Kalau ini, kan, party, dengan menghadirkan peserta yang cukup banyak,” kata Zulpan. (mcr18/jpnn)
















