PDG.PARIAMAN,METRO – Lanjutan pengaspalan jalan yang menghubungkan Nagari Sungai Durian, Kecamatan 2 X 11 Enam Lingkung dan Nagari Kampuang Tanjuang Koto Mambang Sungai Durian (KKS), Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padangpariaman dinilai sangat berpotensi dalam mengembangkan potensi lahan dan potensi ekonomi dan pertanian masyarakat yang ada di sepanjang ruas jalan tersebut.
“Yang jelas dengan diaspalnya ruas jalan di kawasan ini, tentunya masyarakat akan semakin bergairah menggarap lahan pertanian mereka yang ada di sepanjang ruas jalan ini. Bahkan tidak sedikit pula diantaranya yang berupaya membuka lahan baru untuk lokasi membangun rumah yang baru. Jadi intinya, pengaspalan ruas jalan di kawasan ini jelas sangat positif sekali dalam menunjang akses perhubungan masyarakat di daerah ini. Karena dengan diaspalnya ruas jalan di kawasan ini, maka secara otomatis pula semakin banyak pula kendaraan yang akan melintas,” ujar Agus Salim, tokoh masyarakat Sungai Durian.
Lebih jauh Agus Salim menambahkan, tidak dinafikan, kehadiran ruas jalan di kawasan itu juga akan semakin membuat daerah di sekitar Korong Gantiang dan sekitarnya juga akan semakin terbuka. dengan demikian dampaknya juga akan sangat positif dalam mendongkrak peningkatan ekonomi masyarakat di daerah ini.
Senada dengan itu diakui Durus, salah seorang warga Gantiang lainnya, yang sehari-harinya aktif membuka usaha warung minuman di pinggiran ruas jalan Sungai Asam-Koto Mambang dimaksud.
”Ya tentunya kita merasa sangat senang sekali dengan diaspalnya ruas jalan di kawasan ini. Buktinya, kini sudah banyak motor dan mobil yang melintas di kampung kami ini. Berbeda dengan sebelumnya, sewaktu jalan di sini masih berupa jalan tanah. Suasana di sekitar kampung kami ini sangat sepi dari lalu lalang kendaraan,” terangnya.
Tidak kalah pentingnya sebut Durus, dengan semakin banyaknya pengendara yang melewati ruas jalan di kawasan itu, maka itu juga merupakan peluang ekonomi baru bagi masyarakat di daerah itu. Belum lagi potensi ekonomi lainnya Tidak jauh berbeda, Abdul Gafar, salah seorang warga Koto Mambang, penggarap dan pemilik lahan di pinggiran ruas jalan tersebut mengaku seakan tidak percaya jika ruas jalan di kawasan itu bisa diaspal demikian bagusnya.
”Awak iyo indak manyangko samo sakali kalau jalanko ka diaspal. Sabab, sabalunnya di siko yang ado hanyo rimbo gadang. Tapi kini tau-tau alah dibuekkan jalan aspal dek Pak Bupati, tantu awak sangat batarimo kasih,” terangnya.
Senada dengan itu diakui Agus Salim dan Durus, pihaknya mengaku sangat mengapresiasi terobosan yang dilakukan Bupati Ali Mukhni dalam mengembangkan ruas jalan di kawasan itu. “Iyolah tantu awak sangat batarimo kasih ka Pak Bupati. Apolai kini jalan ka kampuang kami ko lah diaspal hotmix,” terangnya.
Tidak jauh berbeda, H Syahrial, pedagang toko bangunan di Simpang Koto Mambang juga mengaku sangat mengapresiasi terobosan yang dilakukan Bupati Ali Mukhni dalam mengembangkan ruas jalan di kawasan Simpang Koto Mambang menuju Nagari Sungai Asam.
”Bagaimana tidak dulunya simpang di sini hanya Simpang Tiga, tapi kini telah berkembang menjadi Simpang Empat. Dengan demikian tentu akan semakin ramai pula orang yang akan lewat di jalan ini, sehingga dampaknya akan sangat positif terhadap peningkatkan perputaran uang di kawasan ini,” terangnya. (efa)


















