SAWAHLUNTO, METRO – Kementerian Agama Kota Sawahlunto memanggil 54 orang Calon Jemaah Haji (CJH) Sawahlunto yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci tahun 2019 berdasarkan Database Siskohat, Selasa (4/12). Pemanggilan itu bertujuan memberikan informasi umum tentang kesiapan haji, validasi data termasuk persyaratan administrasi lain yang harus dilengkapi.
Pada kesempatan itu, Kepala Kankemenag Kota Sawahlunto, Idris Nazar mengimbau CJH yang dipanggil tersebut agar tidak mengundurkan diri. Pasalnya, peluang berangkat haji saat ini tidak mudah dan menunggu waktu yang lama.
“Jika mendaftar hari ini maka berangkat haji tahun 2035. Untuk itu mulai sekarang diharapkan terua menjaga kesehatan, membiasakan diri olahraga ringan seperti jalan kaki setiap pagi,” ujar Idris di Aula Kankemenag Sawahlunto.
Menyangkut bimbingan manasik haji tahun besok, lanjutnya, pemerintah hanya menfasilitasi 10 kali pertemuan, 2 kali tingkat kota, 8 kali di kecamatan. “Untuk manasik mandiri kami silahkan sepenuhnya kepada CJH, boleh perorangan atau melalui KBIH,” katanya.
Sementara itu, Kasi PHU Azwir menjelaskan, 54 orang calon jemaah haji Sawahlunto itu terdiri 22 orang laki-laki dan 32 orang perempuan. Yaitu dengan rincian, Kecamatan Barangin berjumlah 19 orang, Lembah Segar dan Talawi masing-masing 13 orang, sedangkan Kecamatan Silungkang 10 orang.
Azwir menambahkan, rata-rata CJH didominasi ibu rumah tangga sebanyak 19 orang, PNS 15 orang, BUMN 4 orang, swasta 9 orang, eks mahasiswa 1 orang dan pensiunan 6 orang. “Untuk CJH termuda bernama Suci Cintia Dewi Binti Herizal usia 28 tahun. Serta usia tertua, Herda Binti Abu Bakar 75 tahun. Mereka berdua dari Kecamatan Silungkang,” tukasnya. (zek)
