PADANG, METRO–Puluhan angkatan 88 Alumni SMP Negeri Lengayang merasakan kembali muda. karena keeratan pertemanan mereka terjalin kesetiakawanan sosial diantara mereka. Bertempat di Cafe Vina, Simpang Empat Pasar Kambang para Alumni SMP N Lengayang memperbaruhi kepengurusan angakatan reuni sekolah itu.
“Sekolah tempat kita untuk bertemu dan sekolah tempat kita untuk berpisah. Akan tetapi, persahabatanlah yang membuat hati dan kenangan kita selalu indah. Tapi bagi rekan-rekan angkatan kami reuni memang sebagai ajang silaturahmi, bukan untuk pamer diri,” ujar Kasrial, yang kembali dipilih sebagai ketua Angkatan 88 SMP N Lengayang.
Reuni Angakatan 88 itu dinilai syarat dengan kesetiakawanan sosial tetap menggalang donasi Rp10 juta rupiah untuk kegiatan sosial angkatan reuni sekolah mereka, dimana setiap anggota angkatan dengan suka rela beriyur Rp10 ribu perbulan jadi setahun hanya Rp120 ribu perorang. Hasil dari donasi itu dipergunakan untuk partisipasi kabar suka cita bagi anggota angkatan 88.
“Saya apresiasi reuni sekolahan angkatan saya ini nafasnya sangat jelas , yaitu menegakan kepedulian sosial sesama teman,” kata Yeni Hartati, salah seorang bankir muda di salah satu perbankan swasta nasional di Jakarta.
Menurutnya, reuni angkatan 88 itu bisa bertahan karena gerakannya murni untuk kepentingan sosial dan kesetiakawanan sosial dan persatuan dalam kebersamaan dan keragaman latar belakang dan profesi ini membuat Alumni SMP N Lengayang Angkatan 88 menjadi kuat.
“Namun saya tetap berharap pada reuni tahun mendatang lebih semarak lagi dan tahun 2022 ini karena baru tahun pasca pandemi Covid-19 tentu belum bisa semeriah mungkin, pokoknya tahun 2023 diyakini lebih semarak lagi,” tutup Yeni didampingi Susi Osdar dan Erma Yanti.
Untuk suksesnya reuni sekolahan SMP N Lengayang Angakatn 88, seperti biasa dilaksanakan oleh alumni yang berkehidupan di kampung, yaitu, Silviniastri, Usni Martin, Efrides Mardelena dan rekan-rekan alumni lainnya. (boy)
