PDG.PARIAMAN, METRO–Miris sekali pembangunan jalan lingkar Duku – Sicincin yang dirintis semasa Gubernur Sumatra Barat Almarhum H Zainal Bakar hingga kini masih merana. Bahkan jalan yang juga lewati Kantor Bupati Padangpariaman mengalami kerusakan berat.
Padahal jalan tersebut membangunnnya mempergunakan uang negara. Tetapi, sekarang dibiarkan begitu saja alias tidak diurus. Tak heran transportasi menuju Korong Hilalanggadang Nagari Paritmalintang masuk ke Nagari tetangga.
Apalagi jalan tersebut sekarang telah terdiri jurang jurang yang cukup dalam dan kalau dilewati bisa bisa memakan korban jiwa. Meski begitu telah berulang kali terjadi musibah kecelakaan tunggal, seperti motor jatuh ke dalam jurang -jurang di jalan itu.
Walinagari Paritmalintang Sudirman mengakui persoalan tersebut. “Kalau kita akan melaksanakan maulud Nabi Muhammad SAW di Masjid Korong Hilalang Gadang terpaksa pinjam mesin eskavator Pemkab Padangpariaman untuk memperbaiki jalan asal bisa dilewati kendaraan roda dua,” ungkap Sudirman, kemarin.
Kalau tidak katanya, terpaksa lewati ke jalan Nagari Pasie Laweh, Kecamatan Lubuk Alung, Padangpariaman. “Sekarang jalan tersebut telah sangat banyak jurang jurangnya, sehingga masyarakat takut lewat jalan tersebut,” ujarnya.
Dia sebagai Walinagari Paritmalintang berharap agar ada perhatian dari Pemerintah Provinsi Sumatra Barat atau Gubernur Sumatra Barat H Mahyeldi, karena jalan tersebut adalah jalan Provinsi Sumatra Barat. Padahal, Gubernur Sumatra Barat yang merintis dan membukan jalan tersebut telah wafat.
“Kini kita sangat miris melihatnya, walau telah berulang berganti Gubernur Sumatra Barat, yang naman jalan lingka Duku – Sicincin tersebut hingga kini tidak juga diaspal. Semoga tahun 2022 ini ada perhatian dari Gubernur Sumatra Barat sekarang, karena ini adalah aset negara yang dikoordinir Pemerintah Provinsi Sumbar,” tandasnya mengakhiri. (efa)
