PADANG, METRO–Aksi premanisme yang melakukan pemalakan terhadap pengunjung ternyata masih saja terjadi di objek wisata Pantai Padang. Bahkan aksi yang mencoreng wajah pariwista Kota Padang ini sudah banyak memakan korban. Kali ini, modus yang digunakan pelaku meminta uang ronda.
Baru-baru ini, yang menjadi korban pemalakan merupakan seorang perempuan asal Kabupaten Padangpariaman bersama temannya saat berada di jembatan baru Pantai Padang, Kecamatan Padang Barat. Segerombolan remaja tanggung, mendatangi korban dan mereka memaksa menyerahkan sejumlah uang.
“Jadi modusnya meminta uang ronda, jumlahnya Rp10 ribu per kepala,” kata perempuan bernama Putri berusia 25 tahun, Minggu (3/4).
Menurut Putri, ia memang takut terjadi masalah karena saat itu ia hanya bersama temannya yang sama-sama perempuan. Sehingga, ia bersama temannya harus mengeluarkan uang sebanyak Rp20 ribu/
“Sebenarnya bukan jumlah uangnya, tapi caranya meminta uang tersebut, sangat amat saya sayangkan di tengah upaya Pemko Padang menggalakkan lagi pariwisata,” ucapnya.
Terkait aksi pemalakan tersebut, Kanit Reskrim Polsek Padang Barat, Ipda Aldius mengaku bahwa pihaknya sudah mengamankan remaja pemalak pengunjung tersebut.
“Sudah kami amankan yang memalak di sana. Kami minta segera laporkan jika ditemukan pemalakan lagi, kami pasti akan tindaklanjuti, untuk saat ini anak tersebut sudah kami tangkap,” tegas Ipda Aldius tanpa menyebut nama atau inisial remaja yang memalak tersebut.
Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Padang, Eri Sendjaya mengatakan bahwa aksi pemalakan bisa terjadi oleh siapa saja, dimanapun serta kapan saja.
“Pemalakan bisa terjadi dimana dan kapan saja. Sudah tepat langkah yang diambil dengan melaporkan kejadian tersebut ke polisi untuk ditindaklanjuti,” ujar Eri.
Peristiwa pemalakan di Pantai Padang bukan hanya terjadi satu kali. Sudah berulang kali pelaku ditangkap pihak berwenang. Beberapa waktu lalu, seorang jurnalis bernama Joni Abdul Kasir juga mendapatkan hal serupa.
Joni bahkan dimintai uang secara paksa di saat dirinya berada di Pantai Padang pada sore hari. Korban sempat melaporkan kejadian tersebut ke polisi dan selang beberapa hari, pelaku akhirnya ditangkap oleh pihak Polsek Padang Barat. (rom)

















