Posmetro Padang
Selasa, 30 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
HOME METRO SUMBAR

Cinta adalah Penyakit

Redaksi
Senin, 04 April 2022 | 07:52 WIB
Kisah sufi

ALKISAH, pada suatu masa hidup seorang raja di sebuah negeri yang indah nan makmur. Pada suatu hari, dalam perjalanannya menuju istana dengan menaiki kereta, raja tersebut melihat seorang budak perempuan yang begitu cantik sedang duduk di pinggir jalan. Budak perempuan yang cantik itu pun merenggut hati sang raja hingga sang raja jatuh cinta dan ingin memilikinya. Akhirnya, sang raja pun mengirim seorang utusan untuk memberi hadiah kepada majikannya dan membawa budak tersebut ke istana.

Hari demi hari pun berlalu. Disukai oleh seorang raja tak lantas membuat budak perempuan tersebut bahagia. Ia justru jatuh sakit, kehilangan berat badannya dan semakin pucat. Dan setiap sang raja ingin bertemu dengannya, budak perempuan tersebut selalu menolak.

Akhirnya, sang raja mengirim para tabib terbaik istana di seluruh negeri sambil memberi hadiah dan imbalan berharga bagi siapa saja yang bisa menyembuhkan budak perempuan tersebut. Tetapi hasilnya adalah tidak ada satupun tabib yang berhasil mendiagnosis penyakitnya, apalagi mengobati dan memberi obat kepadanya.

Sang raja yang sudah jatuh hati pada budak perempuan tersebut pun hancur hatinya dan khawatir, hingga ia pergi ke kuil untuk mendoakan orang yang dicintainya tersebut. Sang raja berdiam diri berjam-jam, memohon kepada Tuhannya dari relung hati yang dalam untuk bisa mengobati dan menyembuhkan kekasihnya itu.

BACA JUGA  Wujud Satpam Polmas Mitra Polri, Sat Binmas Polres Pessel Lakukan Pembinaan

Karena kelelahan menangis memikirkan kekasihnya itu, raja pun tertidur. Dan ternyata Tuhan yang mendengar do’anya pun berbicara lewat mimpinya, “Besok seorang tabib dari Tuhan akan datang ke kotamu. Ia punya obat untuk gadis itu.”

Esok harinya, raja pun pergi bersama para pengawalnya menuju gerbang kota untuk menunggu sang tabib. Hingga akhirnya datanglah dari kejauhan, seseorang yang datang mendekat. Ketika orang itu semakin dekat, raja pun gemetar melihat sosok yang wajahnya bercahaya. Sosok sang tabib yang bercahaya pun menguasai dirinya, dan dia pun menangis sambil berkata, “kini aku sadar bahwa Engkau-lah yang kucari, bukan gadis itu. Ia tak lain hanyalah sebuah dalih dan penyebab kebangkitanku sekarang.” Raja menangis karena dia menemukan sosok pertolongan Tuhannya, melalui sang tabib itu.

BACA JUGA  Penghujung Masa Bakti Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Mutasi Sembilan Pejabat Eselon III

Sang tabib kemudian dibawa ke istana, dan sang raja meminta agar dibiarkan bicara berdua dengan budak perempuan tersebut. Tabib pun berbicara lemah lembut kepada budak perempuan tersebut, meyakinkannya bahwa semua rahasia tentangnya akan dijaga. Kemudian sang tabib bertanya tentang masa lalu budak perempuan tersebut, asal usulnya dan apa yang ia kerjakan sebelum raja membawa dirinya ke istana.

Namun tidak ada perubahan berarti di nadinya. Penyakitnya masih belum bisa dideteksi. Sang tabib kemudian bertanya tempat-tempat yang pernah dikunjunginya. Hasilnya mengejutkan. Ketika bertanya tentang Samarkand, ternyata denyut nadi budak perempuan itu bertambah cepat. Walhasil, tabib pun bertanya tentang kota itu dan orang-orang yang pernah ditemuinya di sana. Akhirnya, dengan denyut nadi yang semakin kencang, budak perempuan tersebut menyebut nama seorang pandai besi di tempat dia bekerja selama beberapa tahun. Sang tabib akhirnya menemukan penyakitnya.

Kepada sang raja, tabib berkata, “Ini penyakit hati, bukan tubuh! Dan untuk mengobati gadis ini, engkau harus mengikuti perintah-perintahku.” Penyakit tersebut rupanya bernama cinta. (*)

ShareTweetShareSend

Baca Juga

DIALOG—Wali Kota Sawahlunto Riyanda Putra bersama jajaran Forkopimda saat dialog dengan warga di pos pengamanan dan pelayanan Operasi Lilin Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Libur Nataru 2025 di Sawahlunto Aman dan Nyaman

Senin, 29 Desember 2025 | 13:00 WIB
SERAHKAN PIALA— Wali Kota Sawahlunto Riyanda Putra serahkan piala kepada pemenang saat penutupan  turnamen sepak bola Liga Askot PSSI Sawahlunto U-40 di Lapangan Ombilin, beberapa waktu lalu.

Wako Riyanda Tutup Turnamen Sepakbola

Senin, 29 Desember 2025 | 13:00 WIB
Wali Kota Solok Hadiri Pembukaan Solok Bersinar Trail Adventure

Solok Bersinar Trail Adventure, Ajang Memperkenalkan Keindahan Alam Kota Solok

Senin, 29 Desember 2025 | 12:59 WIB
DOKUMEN R3P— Asisten I Pemkab Solok Zaitul Ikhlas, melakukan pengajuan dokumen R3P kepada Pusdalops Sumbar, sebagai bentuk keseriusan Pemkab Solok dalam menindaklanjuti dampak bencana banjir bandang.

Pemkab Solok Ajukan R3P pada Pusdalops Sumbar

Senin, 29 Desember 2025 | 12:58 WIB
PERESMIAN SPPG— Wali Kota Padang Panjang Hendri Arnis meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Koto Panjang Yayasan Kemala Bhayangkari Kota Padang Panjang, Jumat (26/12).

Hendri Arnis Resmikan SPPG Koto Panjang Yayasan Kemala Bhayangkari

Senin, 29 Desember 2025 | 12:58 WIB
Kondisi sungai Batang Bayang butuh normalisasi sungai secapatnya

Warga di Kecamatan Bayang, Pessel Harapkan Normalisasi Sungai Batang Bayang

Senin, 29 Desember 2025 | 12:56 WIB

BERITA POPULER

  • Andre Rosiade 10 Pemain Asing Siap Semen Padang FC

    Andre Rosiade: 10 Pemain Asing Siap, Semen Padang FC Lebih Kompetitif di Putaran Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalam Rentang Waktu 3 Tahun, PT TKA 5 kali Dilaporkan Atas Dugaan Pencemaran Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siap jadi Tuan Rumah Bersama, KONI Pessel Pantau Venue Porprov 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dirjen PU dan Wagub Sumbar Tinjau Lokasi Huntap, Pastikan Warga Terdampak Segera Miliki Rumah Layak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kejari Pessel, Tegaskan Penggunaan Dana Hibah Bersumber APBD Harus Sesuai NPHD

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

Kajari Padang, Koswara didampingi Plt Kasi Pidsus Budi Sastera dan Kasi Intel Erianto, berikan keterangan pers, Senin (29/12) di ruang kerjanya.
BERITA UTAMA

Kasus Korupsi Kredit Modal Kerja Salah Satu Bank BUMN Terus Bergulir, Kejari Padang Tetapkan 3 Tersangka

Senin, 29 Desember 2025 | 20:02 WIB

4 25

Forum Energy Outlook 2026 Dorong Penguatan Rantai Pasok Energi Nasional

Senin, 29 Desember 2025 | 13:03 WIB
2 14

Aplikasi Uni MINA Menara Agung, Kemudahan Layanan dalam Satu Genggaman Tangan

Senin, 29 Desember 2025 | 13:03 WIB
1 26

Decluttering, Cara AHM dan Gen-Z Jaga Lingkungan

Senin, 29 Desember 2025 | 13:03 WIB
DIALOG—Wali Kota Sawahlunto Riyanda Putra bersama jajaran Forkopimda saat dialog dengan warga di pos pengamanan dan pelayanan Operasi Lilin Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Libur Nataru 2025 di Sawahlunto Aman dan Nyaman

Senin, 29 Desember 2025 | 13:00 WIB

OPINI

Ilustrasi
OPINI

Menangisi Runtuhnya ‘Tulang Punggung’ Peradaban: Ironi di Balik Rencana Pembongkaran Jembatan Anai

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:45 WIB

Firdaus Firman

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB
Untitled 1 e1763285246585

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Foto: Annisatul Faricha

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025