PADANG, METRO–Potensi pariwisata Sumatera Barat yang masih berpotensi besar untuk dikembangkan secara profesional menjadi salah satu daya tarik bagi investor untuk menanamkan modalnya di daerah itu.
“Pariwisata menjadi salah satu fokus pengembangan Sumbar lima tahun ke depan. Karena itu kita berupaya menarik investor untuk ikut mengembangkan sektor ini, salah satunya PT. Cisarua Montain Dairy (PT.Cimory),” kata Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy di Padang.
Ia mengatakan itu usai mengunjungi perusahaan tersebut dan bertemu langsung pimpinan PT. Cimory Bambang Sutantio dalam kunjungan kerja ke Bogor 3-4 September 2021 untuk membicarakan kemungkinan ekspansi bisnis di Sumbar.
Menurut Audy, Sumbar memang menjadi salah satu daerah target ekspansi PT. Cimory khususnya di bidang agrowisata yang dinilai memiliki potensi besar untuk dikebangkan di Ranah Minang. Pariwisata bisa menjadi pintu masuk untuk kerjasama di sektor lainnya karena PT. Cimory juga dikenal dalam bisnis susu dan yogurt serta memiliki brand sendiri dan memiliki marker share yang cukup besar di Indonesia.
Audy mengungkapkan untuk mengembangkan pariwisata pemerintah tidak bisa berjalan sendiri, butuh dukungan dari semua pihak termasuk investor karena itu Pemprov Sumbar terus menjajaki kemungkinan kerjasama dan investasi dengan investor potensial.
“Kita memiliki modal yang sangat besar dalam bidang pariwisata mulai dari alam yang indah, kuliner dan seni budaya. Untuk mengembangkanya menjadi destinasi yang layak dan bernilai jual dibutuhkan pengembang dan pengelola yang profesional,” ujarnya.
Ia meyakini setelah masa pandemi COVID-19 berakhir, sektor pariwisata akan menjadi salah satu sektor yang paling berkembang karena masyarakat yang sudah jenuh terkukung dalam banyak keterbatasan membutuhkan hiburan dan liburan.
Dalam kunjungan kerja itu Wagub Audy juga ikut menghadiri Dies Natalis IPB sebagai perwakilan alumni. Beberapa acara dalam kegiatan itu diantaranya vaksinasi massal dan penanaman tanaman belakang rumah di salah satu fakultas. (fan)
