KOTOPANJANG, METRO – Berhasil mendapatkan juara umum dalam kontes Ternak dan Livestock Expo Peternakan Hewan tingkat Provinsi tahun 2018 di Kabupaten Pesisir Selatan pada 27 September 2018 silam, Walikota Payakumbuh, Riza Falepi yang diwakili PJ. Sekda Kota Payakumbuh, Amriul Dt. Karayiang memberikan penghargaan kepada belasan ASN dan Mitra Kerja Dinas Pertanian Kota Payakumbuh di Rumah Potong Hewan (RPH) Modern, Kelurahan Koto Panjang Payobasuang, Payakumbuh Timur, Kamis (18/10).
Penghargaan ini diberikan dalam bentuk sertifikat dan uang tunai sebagai bentuk terima kasih Walikota kepada mereka yang telah berhasil mengharumkan nama Kota Payakumbuh.
“Apa yang kami berikan kepada mereka tidaklah seberapa jika dibandingkan kerja keras para ASN dan Mitra Dinas Pertanian untuk mengharumkan nama Kota Payakumbuh. Saya harap semangat kemenangan ini tetap dijaga dan lebih ditingkatkan,” kata Amriul dalam kata sambutannya.
Dikatakannya, untuk mempertahankan juara bukanlah sebuah hal yang mudah. Pasalnya, kompetitor pasti akan menyusup dan mencontoh strategi yang bisa membuat Dinas Pertanian Kota Payakumbuh juara umum. Karena itulah, perlu melakukan evaluasi sedini mungkin agar pesaing tidak bisa membaca gerak dan strategi Dinas Pertanian Kota Payakumbuh.“Walaupun mendapatkan prestasi tertinggi yaitu juara umum, jangan senang dulu. Perlu evaluasi total agar pesaing tidak bisa mencontek strategi kita. Kemudian persiapkan strategi yang lebih matang lagi untuk helatan tingkat nasional,” tutur Sekda.
Sekretaris Dinas Pertanian Kota Payakumbuh, Zulfa Riyanti menuturkan dari 10 kategori yang diperlombakan, hanya kategori lomba anak kambing yang tidak berhasil meraih tropi. Selebihnya, Payakumbuh menempati peringkat 1 dan 3 dengan total tropy mencapai 19 buah.
“Hanya satu kategori yang belum beruntung. Namun selebihnya Payakumbuh yang mendominasi. Bahkan untuk kategori sapi simental kami memborong juara 1 sampai harapan 3. Jika dihitung ada 19 trophy yang berhasil dibawa pulang,” kata Zulfa Riyanti.
Dalam perlombaan tersebut, Dinas Pertanian murni mengutus ASN dan Mitra yang asli orang Payakumbuh. Ini adalah SDM dari jajaran Pemerintahan dan Masyarakat Payakumbuh sangat ahli dibidang peternakan.
“Tidak ada orang luar yang kami rangkul, seluruh kontestan yang diutus untuk lomba 100 persen orang Payakumbuh. Baik itu dari ASN maupun masyarakat yang bermitra dengan kami,” katanya. (us)
