LIMAPULUH KOTA, METRO–Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Datuak Bandaro Rajo lakukan kunjungan kerja dan peletakan batu pertama pembangunan lumbung pangan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Situjuah Batua, Nagari Situjuah Batua, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Selasa (31/8).
Pembangunan lumbung pangan yang terintegrasi dengan RMU (Rice Miling Unit) serta diberikan stimulan modal berupa gabah, bertujuan agar Gapoktan memiliki kesepakan harga, kemasan dan pasar setelah diproduksi menjadi beras. Salain itu lambung pangan juga bertujuan mengatasi kerawanan pangan di tingkat kecamatan akibat bencana alam.
“Gapoktan memiliki kesepakatan untuk produksi dan harga berikut dengan pasarnya. selain itu, bencana alam yang mengakibatkan gagal panen, ini perlu kita antisipasi sejak dini. Dengan adanya beras cadangan pangan nagari kerawanan tersebut dapat diatasi. Selanjutnya akan diganti dengan beras cadangan Pemerintah Daerah,” Kata Bupati di Situjuah Batua.
Ditambahkan Bupati Safaruddin, bantuan Pemerintah Pusat ini agar dapat dikelola dengan baik sesuai dengan aturan dan kegunaannya. Prioritas penggunaan tenaga kerja yang banyak dari nagari. Pembangunan secara swakelola lebih efektif untuk mendorong partisipasi masyarakat dengan swadaya. ”Swadaya dengan memanfaatkan sumberdaya tenaga maupun finansial. Pembangunan secara swakelola padat karya yang dilakukan masyarakat secara bersama-sama,” tambahnya.
Sementara itu, Wali Nagari Situjuah Batua Don Vesky Datuak Tan Marajo mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota terkait pembangunan lumbung pangan yang akan menjadi sebuah gerakan ekonomi masyarakat di nagarinya melalui Gapoktan.
”Alhamdulillah diberikan kepercayaan, dan ini akan kami kelola dengan baik, dan jelas berorientasi kepada kesejahteran masyarakat dan menjadi sebuah gerakan ekonomi berkesinambungan,” tutup DV Datuak Tan Marajo.
Hadir dalam pelatakan batu pertama lumbung pangan Gapoktan Situjuah Batua, Kepala Dinas Pangan, Camat Situjuah Limo Nagari, Forkopimca, Badan Musyawarah Nagari Situjuah Batua, ketua dan anggota Gapoktan Situjuah Batua. (uus)
