PADANG, METRO–Kurangnya kesadaran akan pentingnya keselamatan berkendara menjadi salah satu perhatian bagi PT.Hayati Pratama Mandiri (HPM) selaku Main Dealer Sepeda Motor Honda di Sumbar.
Melihat hal tersebut PT HPM terus menggencarkan sosialisasi keselamatan berkendara kepada semua lapisan masyarakat khususnya kepada para pengguna sepeda motor di usia produktif.
Sebagai pelopor keselamatan berkendara, Honda aktif dengan kegiatan pengenalan safety riding sebagai salah satu upaya menanamkan pemahaman, mulai dari diri sendiri hingga bisa menularkan kepada keluarga, kerabat dan teman sehingga dapat menjadi pengendara motor yang berperilaku tertib dan aman.
Hal ini juga secara tidak langsung dapat turut menyebarkan pesan berkendara yang baik dan aman. Tidak hanya penting #Cari_Aman, namun Cari Sehatpun wajib diperhatiakan dengan selalu konsisten menggunakan masker saat berada di luar rumah.
Melatarbelakangi hal tersebut, PT.Hayati Pratama Mandiri terus memperkuat komitmennya di bidang safety riding dengan menggandeng sebanyak mungkin generasi muda sadar akan pentingya keselamatan berkendara di jalan raya.
Selasa (27/07), Honda Hayati bersama dengan tim Safety Riding menggelar seminar online (webinar) melalu aplikasi Zoom Meeting kepada para pelajar SMKN 1 Palembayan.
Acara yang dipandu oleh Dio Suryanto selaku Safety Riding Instructor PT.Hayati Pratama Mandiri diikuti oleh lebih kurang 70 orang siswa-siswi dan guru dari SMKN 1 Palembayan.
“Seminar ini bertujuan untuk menimbulkan dan memupuk kepedulian akan keselamatan berkendara di kalangan pelajar dan para pengguna sepeda motor. Karena survey di lapangan membuktikan, kalangan pelajar dan usia produktif sangat rentan terlibat dalam kecelakaan lalu lintas yang disebabkan dari rendahnya kesadaran akan pentingnya #cari_aMaN saat berkendara, serta faktor kondisi kendaraan yang minim perawatan serta kondisi prasarana jalan yang buruk.,” jelas Dio.
Di awal sesi pada edukasi ini, para peserta diberikan pre test terkait safety riding serta ditutup degan post test di akhir seminar.
“Sebelum berkendara sebaiknya kita harus terlebih dahulu memastikan kelengkapan berkendara seperti pemakaian helm yang standard yang berlogo SNI, menggunakan sarung tangan, jaket serta kelengkapan SIM dan STNK. Di samping itu kita juga mengecek kondisi motor seperti bahan bakar, tekanan angin ban dan kondisi rem,” ujar Dio.
Marketing Communication & Development Manager PT.Hayati Pratama Mandiri Asri Wirawan mengatakan dengan adanya seminar online safety riding ini kami harapkan nantinya para peserta dapat menerapkannya di kehidupan sehari-hari serta juga dapat menularkan kebiasaan ini di keluarga dan lingkungan sekitar mereka.
“Sesuai dengan filosofi Honda tentang keselamatan, Honda menghargai kehidupan manusia dengan menciptakan kendaraan dengan teknologi paling aman dan memberikan edukasi tentang keselamatan berkendara. Tidak hanya melalui teori saja namun Honda sudah berkomitmen menyediakan fasilitas pelatihan berkendara yang sudah tersedia di Sumatra dan Jawa dan terbesar di Asia Tenggara ada di Cikarang Bekasi,” kata Wira. (heu)
