PESSEL, METRO–Sebagai permainan yang populer dan merakyat di Kampung Aur Muaro Nagari IV Koto Hilie, Kecamatan Batang Kapas, Pesisir Selatan, permainan sepakbola yang digeluti di saat petang hari, Rabu (11/8). Kedatangan tokoh Pesisir Selatan yang berkedudukan di DPRD Provinsi Sumbar yakni Zarfi Deson SH.
Bagi yang berada di kampung, kedatangan anggota DPRD Sumbar itu disambut dengan luar biasa. Karena selama ini, pejabat dinas pemerintah Pesssel di bidang terkait hanya bercokol di ibukota kabupaten saja. Sehingga kunjungan Zarfi Deson, wakil rakyat rang Pasisia di parlemen Sumbar itu disambut dengan antusias dengan memberikan apresiasi untuk memberikan arahan kepada kalangan generasi muda kampung itu.
Pada kesempatan itu, Zarfi Deson dengan penuh semangat menuju tengah lapangan untuk memberikan motivasi. Dengan bahasa yang merakyat Zarfi Deson mengatakan masyarakat nagari IV Koto Hile, khususnya para remajanya mesti bersyukur karena nagari tersebut memiliki sebuah lapangan sepakbola yang lengkap dengan gawangnya serta dapat digunakan secara gratis.
Dikatakan, meski ada keributan kecil-kecil dalam pertandingan sepakbola dikampung-kampung, justru bagi mereka yang berkonflik bisa menjadi kawan baru, karena sesungguhnya sepakbola di Kanagarian IV Koto Hile telah menjadi media pemersatu.
“Bersyukurlah adik-adik di Kampung IV Koto Hilie Batang Kapas ini bisa merasakan momen bermain sepakbola dan mari memupuk keinginan untuk bermain bersama dengan banyak kawan, sementara remaja di kota-kota besar sudah sulit untuk bermain bola,” ungkap Zarfi Deson
Kepada media ini, Zarfi Deson menjelaskan, sejak pemekaran Nagari IV Koto Hilie, kanagarian induk ini menjadi 3 nagari yaitu Kenagarian IV Koto Hilie, Kenagarian Koto Nan Duo IV Koto Hilie dan Kenagarian Koto Nan Tigo IV Koto Hilie. Masing -masing nagari ini saling berpacu dalam pembangunan dan pengembangan kemajuan peningkatan ekonomi warga dan kesejahteraan nagarinya masing-masing.
“Tanah yang luas terbentang sawah yang hijau membuat nagari ini memaparkan senyum yang menawan indah dipandang mata. Tanah yang berbukit yang memanjang dari sebelah utara ke selatan, kita lihat pesona perbukitan di Bukit Pulai memanjang ke arah Kenagarian Koto Nan Tigo sampai Kenagarian Taluak. Suatu pesona yang indah jikalau kita pergi kesana,” jelas Zarfi Deson.
Menyoal Kecamatan Batang Kapas, Zarfi Deson mengulas, potensi lingkungan kehidupan yang indah ini dapat dikembangkan dibuat menjadi objek wilayah wisata, terutama bila pergi di Pantai Teluk Kasai maupun di Teluk Tempurung.
“Nagari IV Koto Hilie, tidak kalah dengan nagari lainnya di Disktrik Batang Kapas, namun keasrian dan kenya-manan perlu perhatian dari semua pihak dan himbauan khusus saya kepada guyub Himpunan Keluarga Batang Kapas/HKB yang merupakan persatuan atau organisasi keluarga besar Batang Kapas di perantauan mari peduli dengan kampung halaman,” ajaknya. (rio)
