PESSEL, METRO–Wakil Bupati Pesisir Selatan Apt. Rudi Hariyanyah, S.Si dihadapan kelompok tani penerima bantuan alsintan, Sabtu (23/7/2021), mengingatkan kembali Dinas Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultural dan Perkebunan, Kabupaten Pesisir Selatan lebih intensif berinovasi agar usaha tani kita semakin meningkat dan mampu memberikan kesehjateraan kepada petani.
Disampaikan dirinya, sektor pertanian merupakan sektor unggulan di Kabupaten Pesisir Selatan. Ini didukung data stastistik dikeluarkan BPS tahun 2020 dimana 55 % dari total penduduk di Pessel bergerak pada sektor pertanian, perkebunan dan peternakan. Kontribusi sektor ini terhadap Produk Dosmetik Kontribusi Regional Brutto ( PDRB) Kabupaten Pessel mencapai 33, 4 %.
“ Pemkab Pessel berharap ke Pemprov Sumatera Barat agar mengalokasikan dukungan dana untuk pembangunan pertanian di Pessel dari 10 % alokasi dana APBD Provinsi Sumatera Barat untuk pembangunan pertanian,” kata Wabub Rudi Hariyansyah.
Sejauh ini Rudi menyampaikan, daya dukung pada sektor pertanian di Kabupaten Pessel sesuai data BPS tahun 2020, antara lain areal persawahan seluas 25.219 Ha. Pada 14 kecamatan dan tegalan seluas 70 320 Ha. Pada tahun 2020, produksi padi mencapai 382. 839 ton atau 131, 47 % ton dan produks jagung 241, 163 ton atau 186,79 % dari target pada RPJMD tahun 2020 sebesar 129, 108 ton.
Untuk mendukung peningkatan sektor pertanian, pemerintah secara berjenjang mulai dari pusat sampai ke daerah menjadikan sektor pertanian sebagai urusan pilihan dalam penyusunan skala prioritas pembangunan. Ini selaras dengan Visi yang diusung bersama Bupati Pessel Drs. Rusma Yul Anwar “ Mewujudkan Pesisir Selatan Lebih Sehjatera, Maju, dan Bermartabat Didukung Pemerintah yang Akuntabel dan Profesional”.
Dan, Visi dan Misi ini akan dimuat dalam RPJMD tahun 2021 – 2026. Menempatkan sektor pertanian pada misi ke -3 “ Memperkuat Kemandirian Ekonomi dengan mendorong sektor potensi unggulan daerah,” sebut Rudi.
“Sekali lagi saya mintak Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultural dan Perkebunan untuk memonitoring kelompok tani menjadi binaanya. Agar setiap bantuan diberikan benar – benar bisa dimanfaatkan untuk kemajuan kelompok tani, serta peningkatan ekonomi para petani,” tegas Wakil Bupati Pessel. (rio)
