JAKARTA, METRO–Sekjen PSSI, Yunus Nusi memastikan manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, akan kembali ke Indonesia pada Agustus 2021. Jadwal ini lebih lambat dari rencana awal.
Sehingga, pmusatan latihan (TC) Timas Indonesia dalam menghadapi Kualifikasi Piala Asia 2023, bakal molor. Di mana seblumnya, pemusatan latihan direncanakan pada 1 Agustus 2021. Namun, pelatih kepala Timnas Indonesia Shin Tae-yong diperkirakan kembali ke Jakarta, 5 Agustus dari kampung halamanya Korea Selatan.
Shin Tae-yong telah pulang ke Korea Selatan sejak akhir Juni 2021. Arsitek berusia 51 tahun itu diberikan waktu selama 28 hari oleh PSSI untuk mudik ke kampung halamannya.
PSSI mengklaim kepergian Shin Tae-yong ke Negeri Ginseng bertujuan untuk berobat dan melakukan pemeriksaan kesehatan.
Shin Tae-yong pernah terpapar Covid-19 di Indonesia pada Maret 2021. Setelah negatif, mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu pulang kampung ke Korea Selatan untuk melanjutkan perawatan karena disebutkan menderita diabetes.
Menurut Yunus, Shin Tae-yong seharusnya tiba di Indonesia pada 23 Juli 2021. Namun, nakhoda kelahiran 11 Oktober 1970 itu baru bisa meninggalkan Negeri Ginseng awal Agustus lantaran medical check-up belum selesai.
“PSSI awalnya berharap Shin Tae-yong kembali ke Indonesia pada 23 Juli 2021 sesuai izin yang diberikan kepadanya selama 28 hari,” kata Yunus dinukil dari laman PSSI.
“Selama 14 hari, dia karantina dan 14 hari sisanya dia check-up di Korea Selatan. Namun, karena dia masih membutuhkan waktu untuk berobat, PSSI memaklumi,” jelas Yunus Nusi.
Akibat jadwal kepulangannya molor, Timnas Indonesia terpaksa memulai pemusatan latihan tanpa Shin Tae-yong. Tim berjulukan Skuad Garuda itu direncanakan bakal menggelar persiapan untuk babak play-off Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 1 Agustus 2021.
“Shin Tae-yong akan datang ke Jakarta pada 5 Agustus 2021. Nantinya, Shin Tae-yong bakal memantau pemusatan latihan secara virtual lebih dulu karena masih berada di Korea Selatan,” imbuh Yunus.
Timnas Indonesia akan menghadapi Chinese Taipei dalam play-off Kualifikasi Piala Asia 2023 dengan format dua leg pada 7 September 2021 dan 12 Oktober 2021.PSSI menargetkan Shin Tae-yong untuk mengantar Timnas Indonesia meraih kemenangan atas Taiwan.
Timnas Indonesia terpaksa terperangkap di play-off Kualifikasi Piala Asia 2023. Sebab, Skuad Garuda menjadi juru kunci pada putaran kedua Kualifikasi Piala Asia 2023 Grup G.
Kemenangan secara agregat bakal membawa Timnas Indonesia lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 yang bakal diputar pada Februari-September 2022. “Kami akan mempersiapkan Timnas Indonesia secara maksimal untuk melawan Taiwan karena kami ingin meraih kemenangan dan tentunya lolos ke Piala Asia 2023,” imbuh Yunus. (*/boy)
