Setelah Asnawi Mangkualam, klub Korea Selatan lainnya memberanikan diri mendaratkan pemain asal Indonesia. Kali ini, Muhammad Iqbal telah benar-benar resmi menjadi bagian dari klub asal Korea Selatan, Cheongju FC. Iqbal kembali diumumkan oleh Cheongju via akun Instagram resmi mereka pada Kamis, (3/6) kemarin.
Sebenarnya kepastian bahwa Iqbal gabung Cheong)ju sudah dibeberkan pada awal Mei, namun sang pemain harus lebih dulu menjalani rangkaian tes, dan memang sudah ikut berlatih sejak awal tahun.
Iqbal sendiri baru berkesempatan gabung dalam daftar skuad Cheongju pada paruh musim kedua kompetisi Korea Selatan. Iqbal punya rekam jejak sebagai pemain timnas Indonesia U-19, dan sempat mengalami cedera.
Pemain asal Sumatera Barat tersebut tak lantas terpuruk ketika dirinya divonis cedera lutut, Iqbal berusaha untuk pulih dan terus mencoba mengembalikan performanya, hingga kini berkesempatan gabung Cheongju.
Iqbal juga pernah mera sakan trial di klub Turki, Antalyaspor, pada tahun lalu. Iqbal tergabung dengan timnas Indonesia U-19 ketika era pelatih Indra Sjafri, satu angkatan dengan Egy Maulana Vikri dan Asnawi Mangkualam.
Sudah beberapa bulan di Korea Selatan, Iqbal sudah lebih siap dengan kondisi di sana. Karena meski belum bisa didaftarkan, Iqbal tetap mulai berlatih dengan klub sejak April lalu. Bahkan sempat ke sana bersama Dallen Doke, pemain Persita Tangerang.
“Di Korea Selatan belum membuka periode pendaftaran pemain, jadi kami berlatih menyesuaikan diri dan menunggu paruh kedua,” beber Iqbal, ketika dipastikan bakal jadi bagian Cheongju musim ini, pada Mei lalu.
Mulyawan Munial selaku manajer Iqbal, dan sosok yang membantunya bangkit, mengatakan bahwa kontrak setahun diberikan Cheongju kepada eks Persika Karawang tersebut. Meski Cheongju bermain di kasta bawah, namun mereka merupakan klub yang punya komitmen maju dan fasilitas bagus.
Pemain kelahiran 16 Juni 2000 ini pun tak sabar dapat meraih kepercayaan pelatih Cheongju FC untuk diturunkan dalam laga lanjutan Liga 3 Korea Selatan.
Setelah resmi terdaftar sebagai skuad Cheongju FC, Iqbal memiliki tekad kuat untuk menembus pilar utama.
Lebih lanjut, Iqbal juga mengharapkan ada orang Indonesia yang datang ke stadion untuk memberikan dukungan kepadanya.
“Saya ingin menjadi pemain utama di Cheongju. Saya sangat menantikan dukungan dari orang Indonesia untuk datang ke stadion,” kata Muhammad Iqbal, dikutip dari kanal YouTube klub.
Setelah sekitar satu bulan berada di Korea Selatan, Iqbal mulai beradaptasi dengan cuaca di sana.
Gelandang berusia 20 tahun itu mengaku nyaman tinggal di Cheongju. Apalagi saat ini cuaca di sana mirip dengan cuaca di Indonesia.
Adapun faktor lain yang menyebabkan Iqbal betah di Cheongju, ialah respons rekan-rekannya di klub yang menyambut hangat kedatangannya.
“Saya sangat menyukai kehidupan di Cheongju karena saat ini musim di Cheongju sama dengan musim di Indonesia,” ujar Iqbal.
“Saya sangat menyukai kehidupan di sini karena semua pemain merespons kedatangan saya di sini,” ucapnya menambahkan.
Adapun Muhammad Iqbal menjadi pemain Indonesia kedua yang berkarier di Korea Selatan setelah Asnawi Mangkualam yang bergabung ke klub Ansan Greeners.
Meskipun sama-sama berkarier di Korea Selatan, bedanya Asnawi bersama Ansan Greneers di kasta kedua sedangkan Iqbal dengan Cheogju FC di kasta ketiga.
Tahun 2020, diketahui Muhammad Iqbal pernah menjalani masa uji coba alias trial pada salah satu klub besar Liga Turki, Antalyaspor. Namun Muhammad Iqbal menjadi pemain salah satu klub eropa tersebut.
Tentang Cheongju FC
Cheongju FC berdiri sejak tahun 2002, dan boleh dibilang masih hijau. Mereka berbasis di kota Cheongju, dan kini mentas di K League 3 atau divisi ketiga Korea Selatan.
Sebelum bernama Cheongju FC, klub ini sempat bernama Shungju Solveig dan berada di kompetisi amatir Liga Korea Selatan. Hingga pada 2009, Cheongju FC gabung dengan K-League.
Prestasi Cheongju selama berpartisipasi dengan K League 3 boleh dibilang cukup menarik dan bisa jadi kompetitor untuk promosi. Dua kali mereka masuk babak play-off, meski gagal untuk promosi ke divisi atas.
Musim lalu, Cheongju FC finis di posisi ke-10 K-League. Mereka mengumpulkan 34 pertandingan sepanjang kompetisi.
Musim ini, klub yang bermarkas di Cheongju Stadium itu dilatih oleh Seo Won-sang. Sekarang, Cheongju FC berada di posisi kesembilan K-League 3 dengan 7 angka. Dari enam laga, Cheongju meraih 1 kemenangan dan empat hasil imbang. (*/rgr)
