PARIAMAN, METRO
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah Buyung Lapau menyatakan 12 Tim Safari Ramadhan (TSR) Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman Kunjungi Mesjid dan Musholla di Kota Pariaman. “Malam ini, Pemko Pariaman telah membuat 12 TSR yang mengunjungi mesjid dan musholla yang ada di Kota Pariaman,” ujar Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah Buyung Lapau ketika memberikan sambutan pada kegiatan Safari Ramadhan Pemko Pariaman, mewakili walikota pariaman di Tim 1 TSR, di Mesjid Nurul Islam, Kelurahan Jalan Kereta Api, Kecamatan Pariaman Tengah, kemarin.
Kepala BPKPD ini juga mengungkapkan bahwa di bulan suci Ramadhan yang penuh berkah dan ampunan ini, hendaknya kita sebagai umat islam dapat menjalaninya dengan baik dan memanfaatkan bulan ini dengan sebaik-baiknya.
“Bulan Ramadhan ini adalah bulan yang ampunan dan pahala yang dilipat gandakan, dimana pada bulan ini, kita dituntut untuk meluangkan waktu meningkatkan ibadah kepada Allah SWT, mulai dari tadarus al qur’an, sholat tarawih, dan kegiatan positif lainnya,” tukasnya.
Kegiatan Tim Safari Ramadhan, secara fungsional diharapkan akan menjadi salah satu perekat hubungan antara pemerintah dengan masyarakat, secara substansi adalah membangun komunikasi yang harmonis antara Pemerintah dengan masyarakat, ulasnya.
“Dengan membangun komunikasi secara berkesinambungan dengan masyarakat, kita harapakna mereka dapat memahami secara baik dan benar berbagai kebijakan pembangunan, maka secara otomatis masyarakat akan merasa memiliki, berpartisipasi dan mendukung berbagai kebijakan pemerintah dalam pembangunan,” tuturnya lebih lanjut.
Buyung Lapau juga menjelaskan semenjak adanya pandemi corona, seluruh anggaran bantuan dari pusat, mulai dari DAK (Dana Alokasi Khusus) dan DAU (Dana Alokasi Umum) yang ditranfer oleh pusat kedaerah dipangkas untuk menanggulangi masalah ini
“Pandemi Covid-19 ini banyak berimbas pada pengganggaran APBD kita, mulai dari APBD yang berkurang, juga pemasukan PAD (Pendapatan Asli Daerah) kita yang jauh berkurang, karena itu, diharapkan agar kita dapat memaksimalkan hal tersebut, selain membuka peluang untuk berkreasi dari berbagai hal yang dapat meningkatkan perekonomian daerah dan masyarakat kita,” ungkapnya.
“Karena itu, kita beruntung mempunyai walikota yang lincah dan punya koneksi yang kuat dipusat, sehingga banyak infrastruktur yang dibangun dengan menggunakan dana APBN, mulai dari Pasar Rakyat Kota Pariaman yang dananya hampir 100 Milyar , serta Pembangunan Watrefront City di Muaro dan Talao Pauh, yang mencapai puluhan milyar, dibangun melalui dana Kementerian PUPR,” jelasnya.
Ia berharap, infrastruktur yang dibangun oleh pusat ini, dapat dirawat dan digunakan dengan sebaik-baiknya, sehingga bermanfaat bagi masyarakat dan dapat meningkatkan perekonomian kita ditengah pandemi covid-19 yang kita belum tahu kapan akan berakhirnya ini, tutupnya.
Dalam kesempatan tersebut, TSR Pemko Pariaman juga menyerahkan 10 buah Al Quran, 2 tikar shalat, dan 1 buah vacum cleaner, ditambah dengan bantuan dari Bank Nagari, yang diserahkan oleh Kepala Bank Nagari cabang Pariaman, Ibnu Supriadi, berupa puluhan Al qur’an kepada pengurus Mesjid Nurul Islam Kelurahan Jalan Kereta Api.
Ikut dalam TSR Tim 1 ini Kepala Kantor Kemenag Kota Pariaman, Miswan, Kepala Dinas Kominfo, Hendri, Kadis Satpol PP dan Damkar, Elvis Candra, Ketua FKUB, Maswar, Camat Pariaman Tengah, Ferry Ferdiab Bgd Putra, Lurah Jalan Kereta Api, Aidil Rambe. (efa)
