Posmetro Padang
Selasa, 30 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
HOME METRO NASIONAL

Sitinjau Lauik Ekstrim, KNKT Turun Tangan

Redaksi
Rabu, 31 Maret 2021 | 11:48 WIB
JELASKAN— Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono bersama Kepala BPTD Wilayah III Sumbar, Deny Kusdyana saat menjelaskan kepada warwatan.

JELASKAN— Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono bersama Kepala BPTD Wilayah III Sumbar, Deny Kusdyana saat menjelaskan kepada warwatan.

PADANG, METRO
Kawasan Sitinjau Lauik yang merupakan ruas jalan lintas Sumatera rute Padang-Arosuka-Solok, dikategorikan oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), sebagai salah satu jalur cukup berbahaya dan berdampak cukup besar terhadap kecelakaan. Ancaman kecelakaan bagi pengendara yang melewati jalur ini yakni, kemiringan jalan yang cukup terjal dan berbelok. Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan, ketenaran ekstrimnya kawasan Sitinjau Lauik ini sudah mendunia, dengan maraknya video yang beredar di youtube di lokasi jalur tersebut.

“Seperti teman saya di Amerika Serikat menanyakan, di Sitinjau Lauik setahun lalu dua tahun lalu masih seperti itu. Apa tidak ada usaha mengurangi resiko kecelakaan, Kita seperti tidak ada program dan safety action mengurangi kecelakaan di kawasan tersebut. Kita sebagai bangsa juga malu,” ujar Soerjanto, Selasa (30/3) di Padang.

KNKT datang ke Padang, untuk mengundang seluruh pihak terkait, agar dapat berkontribusi mengantisipasi kecelakan di kawasan Sitinjau Lauik. Melalui kontribusi seluruh pihak nantinya, tidak ada lagi korban kecelakaan yang timbul di kawasan tersebut.

Soerjanto mengatakan, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah III Provinsi Sumbar, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), sebagai kordinator nantinya, agar melibatkan seluruh pihak terkait untuk menekan angka kecelakaan di Sitinjau Lauik. “Kita bikin rekomendasi nantinya. Seperti, jika berhubungan dengan masalah jalan kita sampaikan ke Menteri PUPR. Terkait lalulintas jalan kita rekomendasikan ke Kemenhub. Dinas Pehubungan Provinsi Sumbar juga harus ikut terlibat,” tegasnya.

Soerjanto menegaskan, satu korban kecelakaan di kawasan Sitinjau Lauik sudah terlalu banyak. Namun, data KNKT, satu tahun ada sekitar 36 kasus kecelakaan di kawasan ini. “Semua stakeholder harus bisa berpartisipasi. Harus ada unit yang bertanggungjawab. Salah satunya Kementerian Perhubungan untuk leading sektornya,” tegasnya.

BACA JUGA  Kemendagri tak Melarang Masyarakat Ambil Cuti pada Nataru

Soerjanto juga menegaskan, tugas KNKT adalah mencari penyebab dan rekomendasi terhadap suatu tempat yang terjadi sering terjadi kecelakaan berulang. “Kita hari ini sudah berdiskusi dengan BPTD Wilayah Sumbar, termasuk juga kepolisian, Balai Jalan Nasional, Kementerian PUPR, Universitas Andalas (Unand), Pemprov Sumbar, PT Jasa Raharja, Pemkab Solok dan stakeholder lainnya, mencari solusi mengurangi kecelakaan di Sitinjau Lauik,’ ungkapnya.

Soerjanto mengungkapkan, hasil diskusi hari itu, terungkap, ada rencana pembangunan jembatan di kawasan tersebut untuk mengurangi keekstriman Sitinjau Lauik. Jembatan akan dibangun dari kawasan Panorama 1 dan Panorama II. “Itu kan program jangka panjang yang membutuhkan biaya cukup mahal. Kita minta ada program jangka pendek, menengah dan panjang,” tegasnya. “Sebelum jembatan ini jadi, apa ada program jangka pendek. Kita akan resume dan berikan rekomendasi kepada kementerian terkait. Seperti, masalah jalan, kita akan rekomendasikan ke Menteri PUPR, terkait rambu-rambu dan sarana segala macam, kita kordinasikan dengan Kementerian Perhubungan,” ungkapnya.

Termasuk juga penerapan system manajemen keselamatan. “Kalau kita tahu daerah itu bahaya, perlu lakukan analisa dan mitigasi. Harus ada program pengurangan resiko kecelakaan di Sitinjau Lauik. Sehingga tidak ada lagi hal yang berbahaya dan ekstrim,” tegasnya.

Untuk solusi jangka pendek, menurut Soerjanto, perlu pertolongan kecelakaan. Karena itu Pemerintah Kabupaten Solok harus sediakan lokasi tempatnya. Sebelum truk turun, kendaraan harus diperiksa. Karena itu perlu ada lokasi bengkel kecil melakukan perbaikan. KNKT juga menyarankan harus ada ambulance di kawasan Sitinjau Lauik. Sehingga, kalau ada kecelakaan tidak menunggu ambulance dari Padang.

BACA JUGA  7 Jenazah Karaoke Double O Belum Teridentifikasi

Termasuk juga partisipasi dari PT Jasa Raharja, yang juga menyediakan ambulance melalui program CSR-nya. Selain itu, juga perlu disediakan, alat pemadam dan ekstraktor atau pemotong dan lainnya. “Kalau kecelakaan belum bisa dikurangi, maka pertolongan yang cepat harus dilakukan untuk menyelamatkan nyawa manusia. Rekomendasi jangka pendek diharapkan dalam beberapa hari dan minggu ini sudah disiapkan,” tegasnya.

Kepala BPTD Wilayah III Sumbar, Deny Kusdyana mengatakan, KNT investigasi kawasan Sitinjau Lauik, ketika turun ke Sumbar, saatsaat kecelakaan beruntun di kawasan Lembah Anai beberapa waktu lalu. “Saya waktu itu meminta KNKT untuk investigasi Sitinjau Lauik. Kita ingin melakukan pembenahan untuk mengurangi angka kecelakaan di kawasan itu,” terangnya.

KNKT dibutuhkan untuk melakukan kajian lebih mendalam, terkait apa yang harus dilakukan di kawasan tersebut. Dengan rekomendasi yang diberikan KNKT, akan ditindaklanjuti sesuai tugas BPTD Wilayah III Sumbar.

Deny juga mengungkapkan, pihaknya sudah menyiapkan kegiatan terkait mitigasi berdasarkan rekomendasi KNKT. Seperti menempatkan kendaraan di kawasan Lubuk Selasih. “Kendaraan ini untuk mengantisipasi kecelakaan berat. Sehingga bisa meluncur untuk mengatasi kecelakaan. Termasuk masalah kemacetan,” terangnya.

Mitigasi lainnya, BPTD Wilayah III Sumbar juga menyiapkan rambu-rambu jalan. “Rambu-rambu ini seharusnya lebih detail dan berbeda dengan pemasangan di ruas jalan yang tidak terlalu ekstrim. Memasangnya di lokasi ekstrim juga butuh tahanan. Karena ruangnya sempit justru bisa membahayakan. Hal ini juga perlu diskusikan bersama,” harapnya.

Melalui KNKT, Deny berharap, agar bisa merekomendasikan ke tingkat kementerian terkait penyediaan perlengkapan jalan. “Sehingga mudah-mudahan rekondasi ini membuat jajaran di bawah lebih kuat dan leluasa untuk menindaklanjuti,” harapnya.(fan)

ShareTweetShareSend

Baca Juga

PENGHARGAAN— Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan memberikan penghargaan kepada Kepala Dinas Pertanian Darisman di lapangan Kantor Bupati Dharmasraya, Senin (30/12).

Bupati Sutan Riska Serahkan Penghargaan Pengawasan Kearsipan Internal

Jumat, 03 Januari 2025 | 07:21 WIB
Abby MNL48, Coleen MNL48, dan Sheki MNL48 di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (28/10).

Datang ke Indonesia, MNL48 Penasaran Soal Makanan

Sabtu, 29 Oktober 2022 | 10:11 WIB
JELASKAN— Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti di Rumah Susun (Rusun) Karang Anyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat, jelaskan pada wartawan, Jumat (28/10).

Gagal Ginjal Akut di DKI 135 Kasus, 63 Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 29 Oktober 2022 | 10:10 WIB
Puan Maharani Ketua DPR

Varian Baru Omicron Muncul, Puan Minta Pemerintah Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

Kamis, 27 Oktober 2022 | 09:23 WIB
Ribuan honorer belum masuk pendataan non ASN meminta ada perpanjangan waktu dari BKN

Tiga Ribu Honorer di Daerah Belum Masuk Pendataan Non-ASN

Kamis, 27 Oktober 2022 | 09:21 WIB
LIHATKAN—Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi (kanan), Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan (tengah) dan Kepala Bagian Bantuan Operasi (Kabagbansops) Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri Kombes Pol. Aswin Siregar, memperlihatkan barang bukti dari kasus perempuan yang menodongkan pistol ke personel Paspampres, di Mako Polda Metro Jaya, Rabu (26/10)

Perempuan Bercadar Menodongkan Pistol ke Paspampres Jadi Tersangka

Kamis, 27 Oktober 2022 | 09:20 WIB

BERITA POPULER

  • Andre Rosiade 10 Pemain Asing Siap Semen Padang FC

    Andre Rosiade: 10 Pemain Asing Siap, Semen Padang FC Lebih Kompetitif di Putaran Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalam Rentang Waktu 3 Tahun, PT TKA 5 kali Dilaporkan Atas Dugaan Pencemaran Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siap jadi Tuan Rumah Bersama, KONI Pessel Pantau Venue Porprov 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Bela Negara ke-77, Presiden sebut Bukittinggi Penyelamat Republik di Masa Kritis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AS Roma Umumkan Proyek Stadion Baru, Siap Tuan Rumah Euro 2032!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

Kajari Padang, Koswara didampingi Plt Kasi Pidsus Budi Sastera dan Kasi Intel Erianto, berikan keterangan pers, Senin (29/12) di ruang kerjanya.
BERITA UTAMA

Kasus Korupsi Kredit Modal Kerja Salah Satu Bank BUMN Terus Bergulir, Kejari Padang Tetapkan 3 Tersangka

Senin, 29 Desember 2025 | 20:02 WIB

4 25

Forum Energy Outlook 2026 Dorong Penguatan Rantai Pasok Energi Nasional

Senin, 29 Desember 2025 | 13:03 WIB
2 14

Aplikasi Uni MINA Menara Agung, Kemudahan Layanan dalam Satu Genggaman Tangan

Senin, 29 Desember 2025 | 13:03 WIB
1 26

Decluttering, Cara AHM dan Gen-Z Jaga Lingkungan

Senin, 29 Desember 2025 | 13:03 WIB
DIALOG—Wali Kota Sawahlunto Riyanda Putra bersama jajaran Forkopimda saat dialog dengan warga di pos pengamanan dan pelayanan Operasi Lilin Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Libur Nataru 2025 di Sawahlunto Aman dan Nyaman

Senin, 29 Desember 2025 | 13:00 WIB

OPINI

Ilustrasi
OPINI

Menangisi Runtuhnya ‘Tulang Punggung’ Peradaban: Ironi di Balik Rencana Pembongkaran Jembatan Anai

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:45 WIB

Firdaus Firman

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB
Untitled 1 e1763285246585

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Foto: Annisatul Faricha

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025