PADANG, METRO
Salah satu prajurit yang memperkuat kontingen Garuda XII/O United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL) pada Batalyon Mekanis (Yonmek) yaitu Sersan Kepala (Serka) TTU Silvia Effendi. Prajurit Korp Wanita TNI AL atau Kowal ini merupakan Ibu dari dua orang anak akan bertugas di Lebanon selama kurang lebih satu tahun.
Senin (30/11) Silvi panggilan akrabnya merupakan 1 dari 13 Kowal yang akan bertugas di Lebanon adalah prajurit terbaik Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) II Padang. Tak mudah bagi Kowal berhijab ini untuk bisa lulus dan bergabung dalam misi perdamaian PBB. Dia harus bersaing dengan prajurit wanita terbaik lainnya.
Silvi menceritakan awal mula dirinya mengikuti tes pada Agustus 2020. Selanjutnya, dia melaksanakan pratugas sejak 27 September hingga 28 Oktober 2020 di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMMP) Tentara Nasional Indonesia di Sentul Bogor.
Pada periode ini total prajurit TNI yang tergabung dan berangkat dalam misi PBB sebanyak 850 personel. Khusus prajurit wanita dari ke 3 Matra yaitu, TNI Angkatan Darat, Laut dan Udara hanya 50 orang, termasuk Silvi.
Lulusnya Silvi masuk bagian dalam misi Perdamaian PBB ini sangat mendapatkan dukungan dari keluarga besarnya. Termasuk dari sang suami tercinta, yang juga seorang prajurit Angkatan Darat yaitu Serka Ade Suryadi.
Meskipun nantinya dia harus terpaksa jauh dengan keluarga, bahkan bersama buah hatinya yang masih berusia tiga tahun dan lima tahun. Namun bagi Silvi, ini merupakan pengabdian kepada negara.
“Keluarga Insya Allah mendukung, karena ini tugas negara juga. Suami sangat mendukung penuh,” tutur dari Serka Kowal yang sekarang dinas bagian perencanaan dan anggaran di Lantamal II Padang.
Silvi belum tahu tanggal pasti keberangkatan dirinya dan prajurit lainnya ke Lebanon. Namu yang jelas, seluruh prajurit yang lulus akan dikumpulkan di PMMP Tentara Nasional Indonesia di Sentul Bogor pada Senin depan (7/12).
Silvi bukan kali pertama dirinya jauh dari keluarga dinas. Sejak pertama kali dinas di TNI Angkatan Laut, anak pertama dari tiga bersaudara ini langsung ditempatkan di Lantamal Kupang, Nusa Tenggara Timur pada tahun 2008 selesai dilantik menjadi prajurit TNI AL.
Sementara itu Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) II Laksamana Pertama TNI Dafit Santoso melalui Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Lantamal II Padang, Mayor Laut (P) Syahrul mengaku ikut bangga dengan lulusnya salah seorang prajuritnya. Apalagi, Silvi merupakan Kowal pertama Lantamal II Padang yang lulus seleksi misi perdamaian.
Danlantamal berharap Silvi dapat menjaga nama baik Lantamal II Padang dan TNI AL serta TNI selama menjalankan tugas negara.
“Mbak Silvi sebagai prajurit Kowal pertama dari Lantamal II Padang sebagai prajurit TNI AL dalam misi perdamaian PBB. Semoga diberikan kesehatan dan kekuatan. Kita tidak tahu dengan kondisi iklim di sana. Semoga di beri kesehatan dan fisik yang kuat sehingga dapat melaksanakan tugas dengan baik,” pesannya.(ped)
