PADANG, METRO
Melaju dengan kecepatan tinggi hingga tak terkendali, mobil Pajero Sport bewarna hitam dengan nomor pelat nomor terpasang BA 74 TI menabrak sejumlah kendaraan yang terparkir di depan Balaikota lama Jalan M Yamin, dekat kawasan Pasar Raya Padang, Kecamatan Padang Barat, Sabtu (8/8) sekitar pukul 17.45 WIB.
Tidak hanya menabrak mobil yang parkir, Pajero Sport itu juga menabrak dua orang juru parkir yang berada di lokasi. Juru parkir bernama Hendra mengalami cidera kepala, batang hidung patah, kedua mata luka lebam dan di bawa ke Rumah Sakit M Djamil Padang. Sementara itu juru parkir kedua, bernama Andre mengalami luka lecet di tangan sebelah kiri dan pinggang sebelah kiri luka lecet.
Usut punya usut, sopir dari mobil Pajero Sport itu ternyata merupakan oknum perwira polisi berpangkat AKP berinisial RN (31) yang berdinas di Korp Lalu Lintas (Korlantas) Mabes Polri. Usai kejadian, seluruh kendaraan yang terlibat kecelakan dievakuasi ke Unit Laka Lantas Polresta Padang.
Pantauan di lokasi, kecelakaan beruntun itu membuat keadaan lokasi kejadian langsung ramai oleh masyarakat untuk menyaksikan kejadian tersebut untuk mengabadikannya ke dalam ponsel mereka masing-masing. Selain itu suara benturan yang keras akibat tabrakan tersebut juga sempat membuat keadaan lapangan Imam Bonjol yang sebelumnya ramai karena adanya pertandingan sepakbola persahabatan antara tim PWI Sumbar melawan tim PS Korem menjadi sunyi karena penonton dan pemain yang berlarian ke lokasi.
Terlihat, ada empat unit kendaraan yang mengalami rusak berat akibat dihantam oleh mobil Pajero Sport tersebut yakni mobil merek Honda City BA 1381 RQ, Toyota Avanza BA 1332 QO, Daihatsu Sigra BA 1668 OO dan APV BA 8680 BJ. Seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan.
Selain itu juga terlihat, warga bersama dengan petugas kepolisian mengevakuasi seorang juru parkir dengan kondisi luka di beberapa bagian tubuh serta menguarkan darah. Menggunakan mobil SPKT Polresta Padang, juru parkir tersebut dibawa menuju rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Sekitar pukul 18.00 WIB, petugas dari Laka Lantas Polresta Padang datang kelokasi kejadian untuk melakukan penderekan kendaraan yang terlibat Laka dan membawanya ke unit Laka Lantas menggunakan mobil derek.
“Tadi itu salah seorang juru parkir yang namanya Hendra turut menjadi korban akibat tertabrak oleh mobil Pajero Sport,” ujar Noftijon (35) yang juga salah seorang juru parkir di kawasan tersebut.
Dilanjutkan oleh Nofrijon, awalnya Ia mendengar suara benturan kencang yang ternyata mobil Pajero Sport tersebut telah menabrak satu unit mobil Avanza bewarna hitam yang terparkir tidak jauh dari Mako Polresta Padang.
Usai menabrak mobil tersebut, mobil Pajero hitam masih melaju ke arah Pasar Raya Padang, dan kembali menabrak mobil lainnya yang sedang terparkir di depan Kantor Balai Kota lama.
“Awalnya terdengar suara benturan yang kencang, ternyata mobil Pajero menabrak satu unit mobil yang sedang parkir. Mobil Pajero hitam masih melaju ke arah Pasar Raya Padang, dan kembali menabrak empat mobil lainnya yang sedang terparkir di depan Balaikota lama sehingga mobil Pajero sendiripun berhenti disana,”jelas Nofrijon.
Sementara itu, Kasatlantas Polresta Padang AKP Syukur Hendri Saputra, Minggu (9/8) mengatakan, kejadian berawal disaat mobil Pajero Sport BA 74 TI yang dikendarai oleh RN (31) datang dari arah Tarandam hendak menuju Pasar Raya Padang melewati jalan M. Yamin SH.
“Namun pada saat menuju arah Simpang Balaikota lama, mobil Pajero terlebih dahulu menabrak mobil sedan BA 1496 AT yang berada didepannya dan sebelumnya datang dari arah yang sama. Hal tersebut menyebabkan mobil Pajero hilang kendali dengan kondisi melaju kencang menabrak sebuah mobil Avanza yang terparkir tidak jauh dari Mako Polresta Padang,”ujar AKP Syukur.
Usai menabrak mobil Avanza berwarna hitam tersebut, mobil Pajero masih melaju dengan kencang sebelum akhirnya menabrak empat unit mobil dan lampu jalan yang ada pas di depan Balaikota lama dan berhenti disana denga kondisi mobil bagian depan pajero rusak parah.
“Selain itu dua orang tukang parkir yang berada disana juga terkena dampak dari kecelakaan tersebut namun satu orang yang diketahui bernama Hendra mengalami cidera kepala, batang hidung patah, kedua mata luka lebam dan di bawa ke Rumah Sakit M Djamil Padang. Sementara itu satu lagi tukang parkir bernama Andre mengalami luka lecet di tangan sebelah kiri dan pinggang sebelah kiri luka lecet,” terang AKP Syukur.
Total disebutkan oleh AKP Syukur, terdapat tujuh unit kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut yaitu mobil Pajero Sport warna hitam BA 74 TI, mobil sedan BA 1496 AT yang di tabrak oleh Pajero di dekat simpang lampu merah Polresta Padang, mobil Avanza BA 1989 BI yang parkir di dekat Mako Polresta, serta 4 unit mobil yang parkir di depan Balaikota lama. “Kejadian ini masih dalam penyelidikan anggota di lapangan dengan mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan saksi dilapangan,” tutur AKP Syukur.
Sopir Pajero Perwira Polisi
Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto membenarkan sopir Pajero Sport merupakan anggota Polri aktif. Yang bersangkutan diketahui berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP) yang bedinas di Mabes Polri.
“Sopir oknum polisi memang benar. Dinasnya di Korlantas Polri. Pangkat AKP berinisial RN. Namanya kecelakaan ya diproses. Untuk upaya awal, kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan sebagai barang bukti. Kasus kecelakaannya ditangani Laka Lantas Satlantas Polresta Padang,” jelas Kombes Pol Satake Bayu.
Ditambahkan Kombes Satake Bayu, kasus kecelakaan ini juga akan diproses di Propam karena sopir Pajero merupakan Polisi aktif. Sampai kini, penyelidikan masih dilakukan terkait penyebab kecelakaan tersebut.
“Terkait pelat nomor kendaraan, sesuai STNK, Pajero Sport memiliki pelat nomor seri BA 1989 BI bukan pelat nomor BA 74 TI yang terpasang di mobil ketika terjadi kecelakaan. Soal penggunaan pelat nomor, itu masih diselidiki oleh Propam,” pungkas Kombes Pol Satake Bayu. (r)
